Share

97. Kedai Teh

"Nath!" panggil Xaquila ketika melihat Nathan melangkah meninggalkannya. "Nath, apa kau tega meninggalkan aku yang sedang hamil besar?"

Teriakan Xaquila memecahkan keheningan kedai teh. Suasana berubah tegang.

Nathan menghentikan langkah. Dia menoleh ke sekelilingnya. "Kurang ajar!" Nathan mengepalkan tangan.

"Anda pergi saja, Tuan! Saya akan mengurus Nona Xaquila."

Nathan bernapas lega. Dia melangkah pergi meninggalkan kedai teh Perancis bersama satu bodyguard.

"Tunggu saya di mobil, Tuan!" Lucky membungkuk begitu melihat Nathan pergi. Kemudian, dia membalikkan badan menatap Xaquila.

"Nath!" Lagi, Xaquila tanpa malu memanggil nama Nathan.

"Nona, tidak bisakah Anda bersikap sopan ketika berada di ruang publik seperti ini?" tegur Lucky dengan kemayu.

Lucky meniup ujung kuku-kukunya. Dia tidak peduli dengan tatapan Xaquila yang mengarah kepadanya.

"Hei, pria jadi-jadian! Kau tahu apa tentang hubungan saya dengan Nathan? Jangan ikut campur urusan orang lain! Atau kauー"

"Daripada mengg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status