Share

102. Konferensi Pers Nathan

"Yaitu mengenai hubungan saya dan mantan tunangan."

Wajah Nathan yang datar membuat semua orang sukar menebak jalan pikirannya. Dia menjeda kalimat sejenak. Kemudian, kembali mendekati mulutnya ke mikrofon.

"Seperti yang Anda semua ketahui bahwa Xaquila pergi meninggalkan saya. Dia juga memutuskan tali pertunangan secara sepihak. Tolong jangan lupakan sejarah itu!"

Kilatan cahaya kamera menyilaukan pandangan Nathan. Namun, tentu saja tidak melunturkan semangatnya untuk mencapai tujuan.

"Hal tersebut membuat saya tidak mempercayai Xaquila lagi hingga detik ini," ungkap Nathan selanjutnya. "Saya telah bersusah payah mempertahankan dirinya selama beberapa tahun. Namun, dia menghempaskan saya begitu saja demi karirnya."

Wajah Nathan merah padam. Dalam pikirannya, dia memohon kepada Tuhannya, 'Tuhan, aku mohon ... Alicia harus melihat ini.'

Tamu undangan mulai saling berbisik. Wajah-wajah tegang mereka terbaca dengan mudah oleh Nathan.

"Padahal jelas-jelas sayalah orang yong paling ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status