Share

Bab 59 Nama Baik Tasya

“Damian, kumohon … “ Wajah pucat Annie berbaur dengan kepedihan hatinya, membuat Damian tak sanggup untuk memandang Annie lebih lama.

Dia memilih untuk memalingkan muka. Jika dia bersikukuh untuk menatap Annie, pertahanan hatinya yang sakit akan runtuh.

“Kenapa harus Steve … “ gumam Damian pelan. “Apakah tidak ada pria lain?” Damian berusaha bersikap normal, demi tidak menimbulkan kegaduhan di depan sekolah Tasya.

Bola mata Annie bergetar. Sambil menggigit bibir, dia mulai mencari-cari alasan yang diminta Damian. Namun hingga menit akhir, tidak ada jawaban yang sanggup keluar dari mulutnya.

“Harusnya aku sadar, saat Steve tiba-tiba datang ke acara keluarga kita waktu itu. Betapa dia membanggakan dirinya di depan orang tuamu,” tambah Damian. “Aku terlalu naif karena mempercayaimu seutuhnya,”

“L-lalu apa bedanya denganmu?” sahut Annie. Dadanya bergemuruh penuh beban yang memaksa untuk keluar. “Kamu juga selingkuh dengan Gina. Bisa-bisanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status