Share

Bab 967

Hanny bagai terbebas dari mara bahaya saja. Dia segera membalikkan tubuhnya hendak meninggalkan tatapan Monica.

Saat Hanny pergi, Monica merasa ada yang berkilau dari diri Hanny, dia seketika merasa bingung. Namun ketika Monica hendak melihat dengan saksama, adiknya sudah membalikkan tubuhnya hendak berjalan pergi.

“Berhenti!” jerit Monica sambil berdiri.

Hanny terkejut langsung menghentikan langkahnya. Dia lalu bertanya dengan suara gemetar, “Kak?”

Monica tidak meladeninya, melainkan berjalan ke hadapannya. Kedua matanya terus tertuju pada diri Hanny. Lebih tepatnya adalah bagian telinganya.

Lantaran ditatap terus, Hanny merasa gugup spontan memegang telinganya ….

Hati Hanny hampir copot. “Kak, ma … maaf, aku bukan sengaja. Aku akan segera mencabutnya ….”

Hanny mencabut anting-anting dengan tangan gemetar. Namun, gerakan Monica malah lebih cepat daripada Hanny, dia langsung mencabut anting-anting dari telinga Hanny.

“Ahh!” jerit Hanny kesakitan. Telinganya bahkan sudah berdarah. Hanny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status