Share

Bab 832

Stella segera memasuki rumah untuk mengambil peralatan. Ketika dia mengantarkan wadah yang dibutuhkan Yuna, tampak Yuna sedang memotong tunas muda itu dengan sangat hati-hati, lalu menaruhnya ke dalam wadah. Jumlah tunas itu tidaklah banyak, tapi dapat tercium aroma yang agak istimewa.

“Emm … wanginya cukup spesial.” Stella kembali menciumnya.

“Barang bagus, ‘kan?” Yuna terlihat bangga. “Hati-hati, jangan merusak barang kesayanganku. Oh ya, sebentar lagi kita akan memulai pekerjaan kita.”

Yuna sudah menunggu selama berhari-hari demi menunggu tunas ini. Jika tidak ada yang salah dengan idenya, seharusnya mereka akan menciptakan parfum beraroma istimewa.

Kantor Asosiasi Peracik Aroma terletak di sebuah kompleks besar di Kota Johar. Louis sedang membaca postingan hangat, lalu membaca surat pemberhentian yang dibuat atas nama Asosiasi Peracik Aroma. Surat pemberhentian ini masih belum dipublikasikan sebab Louis sedang menunggu …. Dia sedang menunggu balasan dari Yuna.

Hingga saat ini, Yu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status