Share

Bab 2144

Penulis: Awan
“Kalian berdua … apa nggak merasa sebaiknya kita cepat-cepat?”

Chermiko sungguh tak habis pikir bagaimana caranya dua orang itu masih bisa tenang di tengah situasi genting seperti sekarang. Kalau dia pasti sudah panik bukan main. Dengan asumsi apa yang Rainie katakan benar, mungkin mereka memang sebaiknya menyerahkan Rainie kepada organisasi sebagai pertukaran. Kalaupun upaya mereka hanya sekadar coba-coba, setidaknya itu bisa membuka jalan baru bagi mereka.

Sejak dua hari terakhir Shane terus memutar otak mencari jalan keluar yang terbaik, tetapi dia tidak menemukan solusi apa-apa. Brandon mengatakan kalau dia punya jalan keluarnya, dan meminta Chermiko diantar pulang. Tetapi sudah sampai di sini, mereka berdua malah santai-santai. Shane sungguh tidak tahu lagi bagaimana cara berpikir mereka.

“Ada beberapa hal yang nggak perlu kita lakukan terburu-buru. Kadang kita memang harus menunggu,” tutur Brandon sembari menepuk bahu Shane. “Tenang saja dulu.”

“.…”

Bagaimana bisa tenang! Chermik
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Red Dragon
cepatla temui yuna dan anak2 kembarnya
goodnovel comment avatar
aprilia xix
ayo...thor..jgn terlalu bertele² crt nya..ceritanya bagus, tp byk terbertele²nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2145

    Untuk sesaat raut wajah Chermiko sempat berubah, tetapi dia bisa kembali tenang seperti biasa.“Sudah lama kita nggak ketemu, tapi mulutmu masih pedas saja, ya. Kelihatannya racun yang ada di dalam badan kamu makin kuat juga!”Chermiko sudah tak lagi seperti dulu yang hanya bisa pasrah kepada belas kasihannya. Sekarang kedudukan telah berubah. Kini Rainie adalah tahanna mereka, jadi Chermiko tidak perlu terlalu menganggap serius ucapan Rainie.“Hmph!” Rainie mendengus, tetapi kemudian dia langsung menoleh dan menyipitkan matanya ke arah Chermiko. “Kamu datang ke sini untuk ….”“Oh, kayaknya racunnya masih belum masuk sampai ke otakmu.”“Minggir. Aku nggak butuh diperiksa sama kamu.”Mulanya Rainie masih tidak mengerti apa yang akan mereka lakukan, tetapi ketika Chermiko mengatakannya, Rainie baru tahu kalau ternyata Brandon meminta bantuan Chermiko untuk memeriksa apakah Rainie benar-benar melakukan eksperimen terhadap tubuhnya sendiri. Brandon dan Shane bukan tenaga profesional di bid

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2146

    Rainie itu bagaikan seorang pembunuh berdarah dingin yang tidak akan segan mengeksekusi makhluk hidup lain menggunakan metode sesadis apa pun.Chermiko menarik pergelangan tangan Rainie dan menahan satu tangan supaya dia bisa memeriksa nadinya.“Lepasin aku!”Rainie langsung memberontak, tetapi Chermiko menahan tangannya dengan kuat sehingga dia tidak bisa melepaskan diri. Meski begitu, Rainie tetap tidak menyerah dan terus meronta. Rainie tidak mau Chermiko memeriksa nadinya. Dan Chermiko juga tentu tidak bisa fokus selama Rainie masih terus bergerak.Di saat itu juga, Shane yang tadi berjaga di luar langsung masuk dan menahan kedua bahu Rainie.“Jangan bergerak!”“Shane?! Ternyata memang kamu yang kasih tahu semuanya ke Brandon! Dasar pengecut! Kamu nggak berani menghadapi organisasi sendirian dan berlindung di balik Brandon. Anakmu pasti malu punya papa seperti kamu! Lebih baik dia mati daripada tahu betapa sampahnya kamu.”“Apa kamu bilang?!”Terserah apa kata orang terhadapnya, te

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2147

    “Apa masih perlu dipastikan sekali lagi?” Brandon beranya.Chermiko menundukkan kepalanya mengamati Rainie yang tengah pingsan. Dia menggeleng dan berkata, “Nggak perlu. Aku yakin.”Berhubung Chermiko sudah bilang begitu, urusan mereka di sini sudah selesai. Brandon langsung saja keluar dari kamar itu diikuti oleh Chermiko dan Shane. Begitu mereka kembali ke ruang tengah, apa yang baru saja terjadi bagaikan sebuah mimpi yang tidak pernah terjadi. Shane merasa sangat kecewa dan lesu seakan jiwanya baru aja disedot keluar. Selama ini dia sudah berusaha untuk tidak memikirkan anaknya, tetapi begitu Rainie mengungkitnya kembali bahkana sampai mengutuk anaknya untuk mati, Shane langsung kehilangan kendali atas dirinya sendiri. Nathan adalah segalanya bagi Shane, dan main hari Shane makin kehilangan percaya diri bahwa anaknya masih bisa diselamatkan.“Apa kamu tahu jenis racun apa yang ada di dalam badannya?” Brandon bertanya, sembari dia menuangkan segelas air untuk Shane.“Racun-racun yang

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2148

    “Hmm, bukan begitu juga. Racun yang ada di dalam badan dia itu lebih mirip dengan yang ada di badanku dulu, tapi ada sedikit perbedaan.”Baik Brandon atau Shane tidak ada yang memberi komentar. Shane masih memegang gelas yang berisikan air dingin seakan-akan itu bisa membuatnya sedikit lebih tenang dalam mencerna informasi yang Chermiko berikan. Mereka berdua masi menunggu tanggapan berikutnya dari Chermiko.“Sederhananya, racun yang ada di dalam badannya itu adalah semacam katalisator yang bisa mempercepat proses pertumbuhan dan pembelahan sel, membuat proses metabolisme tubuhnya jadi makin cepat.”“Jadi … badannya juga bakal membengkak seperti kamu dulu?” tanya shane.Saat Chermiko masih berada di bawah pengaruh racun itu dulu, sebagian besar waktunya dia tak sadarkan diri. Setelah melihat rekaman milik kakeknya, dia baru memahami bahwa hari-harinya itu lebih tepat disebut sebagai penghinaan alih-alih penyiksaan. Chermiko merasa malu mengingatkan dia sering telanjang dada berlarian d

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2149

    Wadah?! Tak pernah sekali pun mereka terpikir untuk menggunakan tubuh manusia sebagai wadah. Seorang yang masih hidup dibuang begitu saja kesadarannya, dan tubuhnya dijadikan wadah untuk dimasuki oleh orang lain? Brandon tidak pernah mengatakannya kepada siapa pun, tetapi bahkan dia yang begitu dingin sempat mengalami mimpi buruk beberapa kali.Di dalam mimpinya itu, dia melihat seorang wanita yang penampilannya sama persis seperti Yuna, tetapi ketika memanggil namanya, wanita itu mengabaikannya. Kemudian wanita itu berbali dan tersenyum kepadanya. Senyuman itu membuat Brandon gemetar ketakutan. Wanita dengan wajah sama seperti Yuna itu menarik tangan Brandon dan berkata, “Aku ini istrimu, apa kamu sudah nggak mengenaliku lagi?”“Nggak, kamu bukan Yuna. Kamu bukan istriku! Di mana Yuna? Di mana dia?! Kembalikan dia padaku!”Setelah itu Brandon langsung terbangun dari mimpi buruknya dengan keringat dingin yang sudah membasahi punggungnya.Langit yang tampak dari jendela masih gelap, dan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2150

    Oleh karena itu, meski dirasa tidak masuk akal, Chermiko masih percaya dengan hipotesis itu.“Jadi, apa kita harus percaya sama dia dan membawa dia ke organisasi sebagai pertukaran dengan Yuna?” tanya Shane. Dia sudah mulai bisa berpikir lebih jernih, tetapi Brandon masih belum bisa memberikan jawaban karena dia juga masih memikirkan itu dengan serius.Sekarang mereka sudah tahu pasti kalau Rainie sungguh menggunakan racun ke dalam tubuhnya sendiri, tetapi yang tidak mereka tahu adalah seberapa jauh efeknya. Mereka masih tidak bisa memastikan apakah nantinya akan ada gejala bawaan atau komplikasi lain.Setelah dipikir-pikir, Brandon memutuskan untuk menyembunyikan hal ini dari siapa pun. “Kita jangan bahas soal ini dulu ke mereka.”“Kamu nggak percaya sama dia?”Chermiko mengira Brandon masih meragukan Rainie, tapi wajar saja, Rainie memang tidak pernah berbicara apa adanya. Tak heran jika Brandon tak akan semudah itu percaya.“Bukannya nggak percaya sama Rainie, tapi sama organisasi.

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2151

    “Waktu aku masih kerja di lab itu, aku pernah diam-diam menyembunyikan dua botol obat.”“Obat apa?” tanya Brandon.“Aku juga nggak tahu apa, yang jelas itu obat yang mereka teliti. Aku pikir mungkin suatu saat bisa berguna, entah itu sebagai alat transaksi atau untuk kita kasih ke mereka. Selama ini aku nggak pernah kasih tahu ke kalian karena aku juga punya rencanaku sendiri. Seperti yang aku bilang tadi, bisa saja aku pakai untuk keperluan lain. Tapi sekarang kurasa waktu yang tepat untuk pakai itu.”“Lalu kamu mau ngapain sekarang?” Brandon merasakan sedikit firasat buruk.“Aku bakal pakai obat itu ke badanku sendiri.”“Kamu gila! Kamu saja nggak tahu obat apa itu. Bisa saja beracun atau punya efek samping yang lain.”“Aku nggak tahu, tapi Chermiko pasti tahu!” kata Shane seraya mengarahkan dagunya ke Chermiko. “Selama aku nggak langsung mati di tempat, aku nggak eberatan. Yang terpenting kita bisa mengelabui mereka.”“Jadi kamu mau menipu mereka dengan cara menjadikan diri sendiri

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2152

    Shane berpikir untuk menyelamatkan anaknya kemungkinannya sangat kecil. Keadaan mereka sekarang juga sangat tidak menguntungkan. Andai kata Nathan sudah tiada, maka tidak ada artinya lagi Shane terus hidup. Dia sudah tidak punya harapan dan tujuan hidup, tetapi apabila anaknya masih hidup, Shane bisa tenang selama masih ada Brandon yang merawatnya.“Nggak! Anakmu kamu sendiri yang rawat! Nggak usah aneh-aneh! Aku nggak terima permintaanmu itu. Kamu harus tetap menjalani hidup yang benar. Kamu lihat Chermiko, setelah apa yang selama ini dia lalui, dia masih bisa terus hidup dengan baik.”Chermiko kaget, dia tidak menyangka Brandon menjadikannya sebagai contoh. Dia mengangkat bahunya dan menunjukkan senyum canggung seraya berkata, “Yaaah, hidup tetap harus dijalani. Sebaiknya kita jangan terlalu pesimis dulu. Kita masih punya kemungkinan kecil untu menang. Sekarang mereka masih belum menjalankan langah terakhirnya. Tahu kenapa?”“Kenapa?” tanya Shane.“Karena masih belum waktunya,” jawab

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2387

    “Tapi sudah terlambat kalau terus menunggu sampai eksperimennya dimulai!” kata Shane seraya menggertakkan gigi.Dia tidak punya sisa waktu lagi untuk bertaruh. Kalau sampai ternyata eksperimennya keburu dimulai, betapa sakit hatinya Shane membayangkan tubuh Nathan yang masih kecil itu harus terbaring di atas meja operasi yang dingin dan dibedah seperti tikus percobaan. Dia tidak bisa menerima hal seperti itu terjadi. Dia tidak tega melihat anaknya yang masih kecil harus mengalami penderitaan yang sebegitu parahnya. Nathan tidak tahu apa-apa dan diculik begitu saja, terpisah dari ayahnya begitu lama. Dan sekarang, dia harus menghadapi semua ini. Bahkan … bahkan dia tidak tahu apa yang akan dia hadapi.“Tapi kalau kamu ke sana sekarang, memangnya kamu bisa menolong Nathan?” Brandon bertanya.“Aku nggak peduli. Kalaupun aku harus mati, aku bakal tetap berusaha!”“Ya sudah, terserah kamu. Pergi sana!” Brandon tak lagi membujuk Shane. Dia memukul meja yang ada di depannya dan berseru kepada

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2386

    Mau dipikir seperti apa pun, itu rasanya agak mustahil.“Aku juga berharap informasiku salah, tapi ….”Brandon tidak menyelesaikan kalimatnya, tetapi itu sudah menyiratkan intensi yang sangat jelas. Berhubung ini sudah menyangkut nasib Nathan, jika informasi yang dia dapat tidak bisa dipercaya, dia pun tidak akan memberitahukannya kepada Shane.“Jadi selama ini dia nggak mau membebaskan Nathan karena itu? Itu alasan kenapa selama ini aku nggak pernah berhasil menemukan dia. Jadi … mereka dari awal memang nggak ada niat untuk melepaskan Nathan, dan mereka menyandera dia dengan alasan membutuhkan investasi dana dariku, itu semua bohong?!”Rona wajah Shane di saat itu sudah pucat pasi. Suaranya pasti terdengar cukup datar, tetapi bisa terdengar bibirnya sedikit gemetar. Siapa pun yang menghadapi hal semacam ini pasti akan memberikan reaksi yang sama.Chermiko tidak tahu seperti apa rasanya memiliki seorang anak, tetpai dia dapat memahami perasaan Shane. Dia sendiri juga tidak keberatan di

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2385

    “Ratu mau Fred jadi bahan percobaannya?” Chermiko bertanya, tetapi dia langsung membantah pertanyaan itu. “Nggak, itu mustahil! Aku dulu pernah ada di sana dan banyak tahu tentang R10. eksperimen ini nggak pernah diuji coba karena syarat dari penerimanya terlalu ketat.”Syaratnya adalah mendapatkan dua tubuh yang cocok, dan itu jelas bukan hal yang mudah untuk dicari. Sama seperti melakukan donor organ, tubuh pendonor dan penerima donor harus cocok baru bisa dilaksanakan. Hanya dengan syarat itu terpenuhi barulah tidak terjadi reaksi penolakan. Makanya, kalaupun Ratu punya niat untuk itu, dia harus mencarikan tubuh yang cocok dengan Fred.“Kamu kira nggak ada?” Brandon bertanya balik dan seketika membuat Chermiko dan Shane kaget. Chermiko dan Shane sama-sama dibuat bertanya-tanya, siapa orang yang akan menjadi wadah baru bagi jiwa Fred.“Dan orang yang bakal menampung jiwa Fred itu bukan orang asing. Fred sendiri yang cari,” kata Brandon. “Kalau dia nggak ketemu orang yang cocok, mana

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2384

    “Sudah nggak ada lagi, itu saja. Dia bilang yang kita butuhkan sekarang cuma waktu. Sebenarnya nggak ada yang penting, sih. Mungkin dia takut karena masih diawasi. Takutnya ada orang yang mendengar percakapan, makanya dia nggak berani bilang banyak.”“Bukan. Informasi pa yang mau diasampaikan sudah semuanya dia kasih tahu ke kamu,” ucap Brandon.Chermiko, “Eh?”Shane, “Hah? Jadi yang Pak Juan mau sampaikan itu apa?”“Pak Juan bilang kita nggak bisa tangani, tapi ada orang lain yang bisa. Orang yang bisa itu maksudnya siapa?” tanya Brandon kepada mereka berdua. Tetapi baik Shane dan Chermiko di saat itu hanya bertukar pandang dan menggelengkan kepala.“Dan juga kenapa kita nggak bisa? Sebelumnya kita sudah tahu mereka ada di dalam kedutaan, terus kenapa tiba-tiba Pak Juan bilang ini di luar batas kemampuan kita?” tanya Brandon lagi.Kali ini Shane dan Chermiko lebih kompak lagi. Mereka berdua sama-sama menggelengkan kepala serentak tanpa perlu menatap satu sama lain.“Karena Pak Juan me

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2383

    Chermiko datang dengan penuh tanda tanya dan pergi dengan penuh tanda tanya pula. Dia merasa belum mengatakan atau melakukan apa-apa selama dia bertemu dengan kakeknya tadi, dan langsung disuruh pulang begitu saja. Selama perjalanan, Chermiko berulang kali memikirkan apa yang tadi Juan katakan kepadanya, tetapi dia tidak mendapatkan jawabannya. Jadi apa maksud Juan sebenarnya?Begitu Chermiko sampai ke rumah, benar saja Brandon dan Shane sudah menunggunya. Mereka langsung datang menyambut dan bertanya, “Gimana? Mereka ngundang kamu ke sana untuk apa?”Bahkan mobil yang mengikuti Chermiko dari belakang juga sudah melakukan persiapan jaga-jaga apabila terjadi sesuatu yang buruk padanya. Namun mereka bisa tenang setelah mendapat kabar kalau Chermiko sudah dalam perjalanan pulang. Namun di saaat yang sama mereka pun terheran-heran mengapa hanya Chermiko sendiri yang keluar.“Mereka mengancam kamu? Apa saja yang mereka bilang di sana?” tanya Shane. “Pasti Rainie, ‘kan? Kali ini apa lagi yan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2382

    “Kami semua panik setengah mati waktu dengar Kakek dibawa. Untung saja Kakek baik-baik saja!”“Omong kosong! Kalau kamu pani, kenapa baru sekarang kamu datang menolongku?” tanya Juan melotot.“Bukannya nggak mau nolong, tapi tempat ini nggak bisa main datang kapan pun aku mau. Lagi pula aku tahu sifat Kakek. Kalau Kakek sendiri yang mau ke sana, aku bujuk untuk pulang kayak apa juga Kakek nggak bakal mau pulang! Kakek sendiri yang mau datang ke sini untuk menolong Yuna, ‘kan?”Dengan tatapan mata setuju, Juan menatap Chermiko dan berkata padanya, “Iya, sih. Akhir-akhir ini kamu ada banyak kemajuan juga, ya. Kamu sudah bisa menganalisis keadaan dengan baik dan bisa mengerti sifatku seperti apa.”Chermiko terlihat tidak terlalu senang meski mendapat pujian dari kakeknya. Saat ini dia punya masalah yang lebih mendesak untuk dia sampaikan.“Kakek yang minta aku datang ke sini, ya?” tanyanya.“Ya, untung saja mereka kasih aku ketemu orang lain! Kalau Brandon, mereka pasti nggak akan setuju.

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2381

    Chermio sudah berada di ruang tamu kedutaan dan melihat sekelilingnya. Dia curiga apakah tempat ini menyimpan suatu konspirasi, karena di antara yang lain, hanya dia sendiri yang mendapatan undangan secara tiba-tiba.Mereka bertiga kaget saat mendapat undangan tersebut. Tidak ada yang menyangka ternyata undangan itu ditujukan kepada Chermiko, dan tidak ada yang tahu apa maksud dari undangannya. Apalagi Chermiko juga yang paling asing dengan kedutaan dibanding Shane atau Brandon. Setelah melalui proses perundingan yang cukup laa, akhirnya mereka bertiga mencapai kesepakatan bersama, Chermiko harus pergi!Jika tidak pergi, bagaimana mereka bisa tahu apa yang sebenarnya terjadi, dan undangan ini juga dibuat secara resmi, jadi seharusnya tidak akan ada keanehan yang terjadi, atau surat ini tidak akan sampai ke tangan mereka. Maka itu Chermiko datang sesuai dengan waktu dan tempat undangan. Saat masuk dia juga diperiksa karena untuk masuk ke kedutaan tidak diizinkan membawa barang-barang ya

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2380

    Saat Ross berniat untuk berlari keluar lagi, seketika Ricky datang membuka pintu dari luar.“Pangeran Ross.”“Ah! Kamu yang kasih perintah ke mereka untuk nggak kasih aku keluar dari kamar ini?”“Pangeran Ross jangan salah paham. Aku nggak punya wewenang untuk itu. Ini semua perintah langsung dari Yang Mulia.”“Aku nggak percaya! Mamaku saja sekarang lagi pingsan. Mana mungkin dia kasih perintah ke kamu untuk menahanku di sini. Kamu pikir aku nggak tahu kamu cuma menggunakan perintah untuk berbuat semena-mena di sini?! Kamu nggak ada bedanya sama Fred!”Seketika mendengar itu, terlihat ada sebersit ekspresi kesal di mata Ricky. Dia pun lalu berkata, “Pangeran Ross tolong jangan samakan aku dengan si pengkhianat itu.”Nada bicara Ricky dipenuhi dengan perasaan tidak puas. Bagi Ricky, Fred adalah pengkhianat yang bahkan namanya tidak layak untuk disebut. Ratu memberikan kepercayaan yang begitu besar kepadanya, menyerahkan tugas yang sangat penting, tetapi dengan keserakahanya, dia dengan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2379

    “Andaikan kamu nggak selamat. Menurut kamu apa yang bakal terjadi?” tanya Juan.“.…”Sebelum Ratu membuka mulut, Juan melanjutkan, “Apa dunia bakal kiamat? Nggak, nggak bakal! Nggak bakal terjadi apa-apa! Begitu kita mati, kita sudah nggak bisa apa-apa lagi, baik itu rakyatmu, anakmu, atau apa pun itu, semuanya sudah bukan urusan kita lagi! Kamu sudah nggak lagi mengatur dunia ini. Kamu bahkan sudah nggak perlu pusing lagi sama pemakamanmu.”“.…”“Hidup manusia paling cuma bertahan beberapa puluh tahun saja, apa menurut kamu itu kurang? Sebenarnya itu sudah lebih dari cukup selama setiap harinya kita jalani dengan penuh sukacita! Banyak banget orang yang hidupnya sampai di umur kita, jadi kenapa kamu malah mempersulit diri sendiri? Jadi saranku, kamu nggak perlu terlalu pusing terlalu banyak mikir, cukup jalani hari-hari dengan senang hati, itu lebih penting dari apa pun. Untuk apa kamu harus pusing sama urusan negara ataupun perdamaian dunia. Kamu serahkan saja ke generasi berikutnya!

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status