Share

Kembalikan suamiku

Sepulangnya dari bersenang-senang, Diana melihat Melody tengah duduk merenung di ruang tamu. Melody yang tidak bereaksi akan kehadiran Diana menandakan dia sedang melamun, bahkan Diana dapat melihat ada sisa air mata di pipi madunya itu.

Ya bukan berarti Diana peduli juga akan kesedihan yang dirasakan Melody, dia malah sengaja menendang kaki Melody hingga Melody terhenyak dari lamunan panjangnya.

"Enak banget ya kamu, sekarang jadi nyonya rumah. Ngelamun gitu, sedang mikirin cara untuk miliki rumah ini?" sindir Diana.

Sontak saja Melody bangun dari duduknya ketika dia mendengar sindiran tersebut, meski kakinya masih terasa sakit akibat perbuatan Diana. Namun, Melody menahannya seolah-olah dia tidak merasakan apa-apa.

"Maaf, Diana. Saya tidak punya niat seperti itu."

"Hah? Apa tadi kamu bilang?"

"Saya tidak bermaksud begitu."

"Bukan itu! Kamu tadi manggil aku apa? Diana? Siapa yang menyuruhmu memanggilku begitu, hah!"

Wajah Diana merah padam menahan emosinya, dia yang menganggap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status