Share

86. Keputusan Bulat

"Keira!" seru Bara. Suaranya di seberang sana penuh amarah dan kecemasan. “Jelaskan pada Om apa maksud pesan yang kamu kirimkan pada Om?"

Keira menelan ludah sambil menutup matanya sejenak, berusaha menenangkan detak jantungnya yang berpacu. Ia tahu percakapan ini tidak akan mudah, tapi ia harus menghadapinya.

"Om, maafkan saya," Keira memulai dengan suara yang ia usahakan tetap tenang. "Saya mengirim pesan karena saya hanya ingin memberitahukan Om kalau saya membawa anak-anak pergi dari rumah."

Hening sejenak. Keira bisa membayangkan ekspresi terkejut Om Bara di seberang sana.

"Apa yang sebenarnya terjadi sampai kamu berani membawa anak-anak pergi? Kembalikan anak-anak ke rumah sekarang juga, Keira!"

Keira menarik napa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status