Share

Cantik Mempesona

Setelah beberapa saat berpelukan, Almeera akhirnya melepaskan diri perlahan. Ia duduk kembali di tempat tidur, sementara Kaisar tetap di sampingnya.

“Nanti sore, aku akan memanggil MUA untuk datang ke apartemen,” kata Kaisar sambil merapikan rambut Almeera yang berantakan. “Supaya kamu terlihat cantik di acara pertunangan Reval dan Violetta. Semua orang harus tahu betapa beruntungnya aku punya istri secantik kamu.”

Almeera tersenyum senang mendengar kata-kata manis dari Kaisar. Namun di balik senyum itu, ada sedikit kekhawatiran yang menyelinap. Dengan kehamilannya saat ini, ada kemungkinan kondisi fisiknya akan naik turun. Ia takut tiba-tiba mual atau pusing di tengah-tengah acara.

“Itu ide bagus. Aku ingin terlihat baik di depan keluargamu. Tapi…” Ia memandang Kaisar dengan penuh harap. “Kamu jangan jauh-jauh dariku saat aku di-make up.”

Kaisar tertawa kecil, menyentuh pipi Almeera dengan lembut. &l

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status