공유

Tidak akan Melepaskannya

Dia sangat sensitif dengan pergerakan di sekitarnya dan gampang terbangun.

Waktu telah menunjukkan pukul tiga dini hari dan Aleandro baru tertidur setengah jam yang lalu. Dia terjaga sepanjang untuk merawat Yuriel yang mengalami demam ringan. Dia baru tertidur setelah memastikan demamnya mereda.

Tanpa membuka matanya yang terpejam, Aleandro menggenggam tangan Yuriel dan menuntun untuk menyentuh dahinya sebelum membawa telapak tangannya ke pipinya. Tangannya yang halus dan hangat menghangatkan pipinya.

Yuriel tidak bisa menahan air matanya mengalir melihat sikap pria itu tidak berubah. Dia masih memperlakukannya dengan lembut saat sudah tidur dengan perempuan lain.

“Sayang ….” Aleandro membuka mendengar Yuriel terisak di sampingnya. Hatinya sakit melihat air mata di wajah wanita yang dicintainya.

“Jangan menangis,” ujarnya menghapus air mata Yuriel dengan ujung jarinya sebelum memeluknya dengan erat.

Yuriel tida

잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.
댓글 (3)
goodnovel comment avatar
Elvy Tan
kenapa kakek meninggal...kasian yuriel disalahkan..semoga balasan yg teruk dan memalukan buat sherly,thalia n katherine...harus bikin malu dan menderita buat para ularrr..
goodnovel comment avatar
Elfah Masri Roy
harap terbongkar lah perbuatan sherly dan ibu mentua yunifer drg yg penyabab sebanarnya kakek hendry maninggal,
goodnovel comment avatar
Elfah Masri Roy
haissst kakek hendry dah maninggal 🤦‍♀
댓글 모두 보기

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status