Share

Bab 453

Penulis: Ipak Munthe
last update Terakhir Diperbarui: 2023-01-05 11:54:49

Tatapan tajam Tama tertuju pada seorang bocah ingusan yang cukup membuatnya menjadi hampir gila.

Gila karena terus saja memikirkan wajah Nada yang mendadak menjadi peneror dalam setiap detiknya.

Kali ini wanita itu harus bertanggung jawab, karena sudah lancang membuatnya menderita dengan menghadirkannya rasa rindu yang begitu luar biasa, sehingga tidak dapat terbendung lagi.

Setelah beberapa hari ini Tama terus saja tersiksa, mencoba untuk tidak perduli dan juga tidak bertemu dengan Nada ternyata hanyalah menyiksa diri sendiri.

Lihatlah bocah nakal itu, tersenyum dengan manisnya pada seorang bocah juga.

Meskipun demikian tetap saja Tama akan berusaha untuk mendapatkan.

Tekat benar-benar sudah bulat, siapapun yang menghalangi tak akan bisa menghentikan seorang Tama yang ingin memiliki Nada.

Andai saja wanita itu tahu seperti apa tersiksanya menahan rindu, mungkin saja tidak akan melakukan ini.

Maka dari itu wanita yang bernama Nada itu harus di ingatkan, agar tidak lagi berbuat kesalah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (26)
goodnovel comment avatar
Atiman Burhan
hore nikah yah...
goodnovel comment avatar
siti mutmainah
waw sudah berani nikah kembali ni tama
goodnovel comment avatar
Aerylindaeli
apa iya Tama serius dengan apa yg dia bilang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 454

    Awalnya Nada memang ter-batuk-batuk karena shock, tetapi mendadak saat ini dirinya tertawa terbahak-bahak sambil melihat wajah Tama.Bagaimana tidak tertawa, apa yang dikatakan oleh Tama sangatlah gila.Apakah pria tua itu sedang mengigau sehingga bisa berkata dengan demikian.Menikahinya?Aneh sekali.Sejenak Nada berpikir jika Tama bukan hanya hanya seorang duda lapuk, tetapi juga duda gila. Atau memang gila karena menjadi duda lapuk selama bertahun-tahun lamanya. Bahkan sampai membuat otaknya bergesar."Om, kalau becanda ternyata lucu juga ya. Baru tahu kalau Om, bisa juga bercandaannya," kata Nada diselingi tawa kecil yang masih keluar dari mulutnya.Sungguh melihat wajah Tama mendadak mengocok perutnya.Padahal tidak ada yang lucu, semuanya terjadi karena adanya perkataan Tama yang ingin menikahinya.Sedangkan Tama hanya melihat Nada dengan datar, melihat ekspresi wajah Nada dirinya menyimpulkan bahwa tak ada rasa ketertarikan yang dimiliki bocah ingusan di hadapannya itu terhad

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-06
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 455

    Pagi ini hujan rintik-rintik yang turun membasahi bumi. Cuaca cukup mendung dan juga di dingin.Tetapi tidak dengan Tama.Wajahnya begitu berbinar, karena apa?Tentunya karena akan berpergian bersama dengan Nada.Tetapi saat berhenti di lampu merah, tanpa sengaja Tama melihat seseorang.Seorang anak bau kencur yang disebut Nada sebagai kekasihnya.Tapi tunggu dulu, mengapa ada seorang wanita yang diboncengnya. Bahkan begitu mesra."Itu, Selin bukan?" Tama cukup mengenali Selin, sebab wanita tersebut sudah bekerja dengan dirinya selama beberapa tahun ini.Menjadi sekretaris yang cukup baik dan juga bisa diandalkan dalam berbagai hal.Dengan segera Tama pun mengarahkan kamera ponsel, mengambil sebuah gambar. Sebetulnya Tama tidak pernah perduli pada hal seperti ini.Namun, tidak dengan kali ini.Karena menyangkut tentang Nada, seorang yang mampu membuatnya tertarik dan merasakan sebuah kenyamanan.Lagi pula foto tersebut bisa menjadi bukti, jika pria itu menduakan Nada.Tama akan lebih

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-06
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 456

    "Om, pegangin!" Tama harus memegang semua barang yang sudah di beli oleh Nada, begitu banyak hingga akhirnya Tama pun dipaksa masuk ke sebuah toko pakaian dalam kursus wanita.Tama menolak untuk masuk, dirinya hanya ingin menunggu di luar saja.Tetapi Nada tidak menerima penolakan, malahan memaksa Tama untuk memasuki toko tersebut.Hingga akhirnya Tama pun masuk dengan terpaksa pula, saat Nada mendorong tubuhnya."Om, ini Nada pilihin," Nada pun menunjukan sebuah dalaman berwarna pink.Tama hanya diam bahkan tak perduli sama sekali."Ini namanya dalaman kupu-kupu dengan full renda, buat Om," ujar Nada dengan senyuman.Wajah Tama langsung memerah mendengar apa yang dikatakan oleh Nada barusan, bahkan beberapa pramuniaga toko ikut menahan tawa mendengarnya."Nggak kok, bercanda. Ini buat Nada, bagus kan Om?" Tanya Nada lagi dengan konyol.Bagaimana bisa bertanya pada Tama perihal pakaian dalam, sungguh sangat aneh sekali bocah itu.Lantas apakah Tama akan perduli? Tentu saja tidak, bah

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-07
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 457

    Rasa penasaran tak dapat terbendung lagi, sudah dua hari berlalu dari semenjak mengantarkan Nada ke mall untuk berbelanja, tepatnya saat itu Tama menunjukan foto seorang pria yang tak lain adalah kekasih Nada, namun di foto tersebut bukannya Nada tetapi wanita lain yang begitu mesra.Sebenarnya Tama tak ingin perduli, tetapi sampai detik ini Nada masih saja begitu dekat dengan kekasihnya tersebut.Membuat Tama kesulitan untuk berdekatan dengan Nada.Sungguh sangat membuat pria itu kepanasan seketika.Akhirnya hari ini memutuskan untuk meminta Selin mendatangi ruangannya.Tama tak suka berbasa-basi, karena dirinya lebih suka apa adanya tanpa basa-basi.Kini Selin duduk di ruang Presdir, menatap Tama yang duduk di kursi kebesarannya.Entah apa penyebabnya sehingga memanggilnya ke ruangan tersebut.Ruangan yang kini minim udara, membuat jantungnya berdegup kencang karena menantikan kalimat yang diucapkan oleh Tama.Apakah dirinya memiliki kesalahan?Selin benar-benar tidak tahu letak kes

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-08
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 458

    Segera Selin menuju alamat yang diberikan oleh Tama, menanyakan secara langsung apakah yang dikatakan oleh Tama adalah benar ataupun tidak.Amarah dan juga rada penasaran benar-benar menggebu-gebu.Bagaimana bisa dirinya ditipu oleh seorang anak kecil.Selin dan Rifki memang terpaut usia jauh, bahkan usia Selin sudah 27 Tahun. Sedangkan Rifki baru menginjak 21 Tahun.Usia tak menjadi masalah, karena saat Selin terpuruk hanya ada Rifki yang menjadi sandarannya.Hingga membuat nyaman dan akhirnya keduanya pun sepakat untuk menjalin sebuah hubungan serius.Bahkan selama beberapa bulan kebelakang ini Selin mengeluarkan uang untuk biaya kuliah dan juga uang lainnya untuk Rifki.Apakah mungkin Rifki berbohong padanya, menipunya habis-habisan begini.Jika saja saja benar maka percayalah dirinya tak akan diam saja. Perasaan Selin tak menentu saat berdiri di depan daun pintu masih tertutup, sialnya dirinya sudah sangat mencintai Rifki dan takut mendengar kenyataan bahwa benar Nada adalah keka

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-09
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 459

    Tama hanya diam saja, duduk di kursi kebesarannya. Tepatnya di kantornya, biarkan saja Selin menemui Nada. Semoga saja setelah itu apa yang diharapkan benar-benar terjadi.Apa yang diharapkan oleh seorang Tama, tentu saja hubungan Nada dan juga Rifki berakhir detik ini juga tanpa ada penghalang lagi ataupun kecuali.Sepertinya apa yang diimpikan Tama tidaklah sia-sia, karena Nada pun tak akan mau dengan lelaki yang sudah menduakan cintanya, padahal dirinya begitu tulus terhadap Rifki.Begitu juga dengan wanita lainnya yang ikut menjadi korban, siapa lagi kalau bukan Selin.Parahnya lagi Selin hanya dijadikan ATM berjalan oleh Rifki yang selama ini dia anggap serius mencintai dirinya."Kak, ini air dua ember, tepung satu kilo, telur busuk udah Nada beli dari warung."begitu bersemangat saat nanti akan melakukan aksinya bersama dengan Selin.Bahkan repot-repot membeli banyak barang-barang yang dibutuhkan untuk membuat Rifki benar-benar jera."Tepung sama telur, maksudnya, kita manggil d

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-09
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 460

    Kurang lebih habis sudah 500 lembar tisu yang digunakan Nada untuk mengusap air matanya, setelah kejadian barusan benar-benar membuatnya merasa menjadi wanita paling menyedihkan di dunia ini.Sampai-sampai Sarah pun sangat kesal pada Nada."Nada, udah dong. Berisik tahu!""Kamu nggak tahu rasanya gimana kalau putus cinta, sedih tau nggak?" Nada malah melampiaskan kemarahannya pada Sarah, karena tak merasakan apa yang sedang dirasakan olehnya."CK, lebay! Cari yang baru kan bisa!"Nada semakin berteriak kencang, karena merasa Sarah tak perduli pada perasaannya saat ini."Kamu tahu aku?""Taulah, siapa yang nggak tahu? Kan Ibu aku kerja di rumah orang tua kamu!""Bukan itu Sarah!""Terus apa?""Perasaan aku sekarang, Sarah," Nada menepuk dadanya, seakan rasa sakitnya begitu dalam, "aku udah tulus banget--" Nada mendadak berhenti berbicara saat ponselnya berdering.Hingga akhirnya matanya melihat layar ponselnya.Dengan segera Nada pun menjawab panggilan tersebut, dirinya sudah dewasa ja

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-09
  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 461

    Sore harinya Nada pun harus pulang, tetapi kali ini dirinya sendiri bingung harus pulang dengan siapa.Sedangkan uang di dompetnya pun tidak ada satu rupiah pun.Begitu banyak tantangan menjadi orang biasa, tetapi Nada sangat menikmati kebebasan ini.Hingga akhirnya Nada pun mendapatkan ide yang cukup brilian."Om, anterin Nada pulang dong!" Nada langsung saja meminta Tama yang mengantarnya pulang ke rumah.Padahal selama beberapa hari kebelakang ini selalu saja menolak saat Tama menawarkan diri.Tak jarang pula Tama memaksa dengan caranya, bahkan mengancam pula. Tetapi, tetap saja ditolak dengan mentah-mentah.Lantas seperti tidak dengan saat ini.Tentu saja saat ini Nada membutuhkan Tama, karena Rifki yang biasanya menjadi ojek tercintanya sudah tak lagi ada.Karena mereka sudah berakhir juga pastinya, setelah kejadian yang menimpa cintanya.Cinta terbagi dua sungguh sangat memilukan dada.Lantas apakah saat ini Tama mau mengantarkan Nada untuk pulang, seperti apa yang diinginkan ol

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-10

Bab terbaru

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Ucapan Terima Kasih

    Hay semuanya.Semoga kita semua selalu ada dalam lindungan sang pencipta.Saya ucapkan terima kasih kepada semua para pembaca setia saya, dimana kalian sudah mengikuti cerita ini sampai selesai.Sedikit bercerita tentang buku ini.Saya tidak pernah menyangka bahwa novel ini bisa mendapatkan banyak pembaca.Menurut saya pribadi, pembaca sampai 3M itu tidak sedikit dan tidak semua orang bisa mendapatkannya.Di buku ini banyak kekurangannya, mulai dari tulisan dan juga mungkin isi yang kurang berkenan di hati pembaca setia saya ucapkan maaf kepada kalian semua.Namun, saya juga ingin mengatakan bahwa, saya bukan seorang penulis hebat.Saya pun tidak pernah hobi dalam menulis, begitu juga dengan membaca.Kedua hal ini sangat saya hindari sejak dulu.Tetapi, mendadak hati saya tertantang karena pernah membaca novel yang menurut saya tidak masuk akal.Hingga saya pun memutuskan untuk menuliskan sebuah buku.Dari sana saya mulai berpikir bahwa menulis tidak seburuk dan melelahkan seperti yan

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 669

    Kinanti berdiri di balkon kamarnya, malam terasa semakin dingin. Namun, matanya engan terpejam, bayang-bayang luka penuh dengan nestapa membuatnya kembali pada masa lalu yang sudah lama terkubur dalam.Kejadian itu yang menyeretnya masuk pada kehidupan Adam, keinginan ingin pergi jauh dan melupakan apa yang terlah terjadi justru semua tidak sesuai dengan harapan.Nyatanya, semakin mencoba untuk menjauh, semakin banyak pula rintangan yang dia lalui.Hingga, akhirnya benar-benar tak bisa lepas dari jerat Adam.Semuanya tak sampai dengan baik-baik saja, nyatanya luka berbalut air mata begitu menusuknya hingga seperti tidak tahu lagi harus berbuat apa.Karena, kenyataan terus saja memaksa, meskipun luka yang tertusuk sudah tak mampu lagi untuk di tahan."Sayang."Kehadiran Adam membuat Kinanti pun tersadar dari lamunanya.Lamunan yang membuatnya hanyut dalam masa lalu untuk sejenak saja.Sejenak namun cukup membuat dirinya merasa kembali pada masa lalu itu."Mas, udah pulang?""Udah, dari

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 668

    Bulir-bulir air mata pun jatuh dari pelupuk mata, Mentari begitu terharu saat dokter mengatakan dirinya tengah berbadan dua.Bahkan kehamilannya sudah memasuki 6 Minggu.Selama ini sering kali merasa tidak nyaman pada bagian perutnya, tapi Mentari memilih tidak perduli.Hingga akhirnya jatuh pingsan saat sedang memeriksa pasiennya.Bertapa dirinya begitu terkejut bercampur bahagia karena mendengarkan hasil pemeriksaan dokter.Di saat beneran bulan yang lalu program kehamilan yang telah di jalaninya gagal, membuat harapannya seakan berakhir pula dengan putus asa."Sayang, kamu baik-baik saja?"Fikri yang baru saja sampai di buat bingung karena melihat tingkah istrinya.Dirinya sengaja meninggalkan rapat karena mengetahui keadaan Mentari yang sempat tidak sadarkan diri."Abang, Tari hamil," Mentari langsung menghambur memeluk suaminya.Rasanya sungguh sangat luar biasa dan membuat bahagia tanpa bisa di tutupi sama sekali.Begitu pun juga dengan Fikri yang begitu terkejut mendengarnya."

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 667

    "Tidak usah terbebani dengan yang saya katakan, ya sudahlah. Karena, kalian pun sudah menikah dan Mami minta hadiah aja dari kalian. Cepat berikan Mami cucu ya," ujar Zahra.Membuat Sarah terkejut mendengarnya, sungguh tidak pernah terpikirkan sebelumnya tentang semua itu.Bahkan Zahra sendiri yang meminta padanya, Zahra menyadari keterkejutan yang dirasakan oleh Sarah.Tapi Zahra tidak perduli sama sekali, karena menantunya dan juga anaknya harus meminta maaf padanya."Kalian berdua harus berjuang keras untuk cucu, kalau tidak Mami pingsan lagi."Mata Sarah pun melebar mendengarnya, sungguh ini adalah sesuatu yang teramat sangat tidak pernah terlintas di benaknya."Tante, jangan pingsan lagi. Saya akan merasa bersalah nanti," kata Sarah dengan panik."Tante?"Zahra pun bertanya karena kesal Sarah memanggilnya dengan sebutan --Tante--Sarah yang terlalu panik, kini bercampur bingung hanya bisa diam karena tidak mengerti."Mami! Kamu panggil saya, Mami. Seperti suami mu!" Tegas Zahra.

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 666

    Sarah pun melihat Dava dengan wajah cemas, perasaannya masih saja tidak tenang karena memikirkan keadaan Zahra.Merasa bersalah karena membuat Zahra sampai jatuh pingsan, bahkan kedua tangannya saling meremas.Bertambah lagi keringat dingin yang terus saja membanjiri tubuhnya."Mami, mau ketemu sama kamu."Dava pun memegang tangan Sarah, berniat untuk pergi bersama dengan dirinya menunju kamar kedua orang tuanya.Dimana Zahra sudah menunggu di sana, sungguh Sarah sangat tidak nyaman dengan keadaan yang seperti ini.Rasa bersalah terlalu besar di hatinya, hingga dirinya menjadi demikian."Kenapa?" Dava pun mengurungkan langkah kakinya saat akan melangkah.Karena, Sarah yang hanya tampak diam. Sepertinya tidak ingin untuk ikut dengan dirinya."Pak Dava, aku pulang aja, ya," kata Sarah dengan ragu."Kenapa? Mami, mau bertemu dengan kamu.""Sarah, nggak berani, Pak. Sarah, takut."Dava pun memilih untuk menatap wajah Sarah dengan serius, dirinya mengerti dengan keadaan Sarah saat ini."Kam

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 665

    "Mami, abis mimpi. Mimpi aneh, dalam mimpinya kamu tiba-tiba pulang bawa istri," Zahra pun memijat kepalanya yang masih terasa pusing.Dirinya melihat Dava yang berdiri tak jauh dari ranjangnya.Seakan wanita itu benar-benar terbangun dari tidur dan juga mimpi buruknya yang cukup menyeramkan itu."Gimana bawa istri? Menikah juga belum, Mami pusing kenapa bisa bermimpi seperti itu? Mungkin, karena terlalu lelah. Mami, butuh istirahat, soalnya mimpinya seperti nyata," Zahra pun mengusap wajahnya hingga beberapa kali.Menenangkan diri setelah terbangun dari hal yang dia anggap adalah sebuah mimpi.Lantas bagaimana dengan Dava setelah mendengar apa yang dikatakan oleh Zahra?Dava pun berjalan ke arah Zahra, kemudian duduk di sisi ranjang berdekatan dengan sang Mami.Dava ingin berbicara dengan serius, berharap pula tidak lagi pingsan. Bagaimana pun dirinya memang salah, menikah tanpa meminta izin kepada orang tuanya sama sekali. Sangat tidak dibenarkan.Maka dari itu Dava ingin dimaafkan

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 664

    Sarah mendadak menghentikan langkah kakinya saat berada di depan pintu utama rumah milik kedua orang tua Dava.Membuat Dava pun ikut berhenti melangkah dan melihat Sarah."Ayo masuk.""Pak Dava, Sarah tunggu di luar aja, kali ya."Dava pun bingung mendengar keinginan Sarah, lagi pula tidak mungkin juga dirinya berada di luar bukan?"Kenapa?""Nggak papa, sih, Pak. Cuman, Sarah segan aja.""Segan?" alasan yang konyol menurut Dava, "kita akan menemui Mami, ayo masuk!" tanpa menunggu jawaban dari Sarah, Dava langsung menarik lengan Sarah.Hingga akhirnya Sarah pun harus mengikuti langkah kaki Dava.Sarah terus saja melihat sekitarnya, dirinya memang tidak asing melihat rumah mewah.Karena, rumah Nada juga tidak kalah mewah dari rumah Dava Hanya saja kali ini lain cerita, sebab Dava adalah suaminya.Tentunya ada rasa minder juga tidak nyaman untuk berinteraksi dengan keluarga Dava."Kamu duduk dulu," Dava pun menuntun Sarah untuk duduk di sofa.Tepatnya kini mereka berada di ruang keluar

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 664

    Dava pun mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan, mencari seseorang yang tak lain adalah istrinya.Pagi tadi wanita itu bersikap aneh, bahkan berangkat ke kampus dengan sangat terburu-buru.Bahkan alasannya karena ada kelas, takut tak diijinkan masuk jika dosennya sudah masuk duluan.Membuat Dava hanya terdiam mendengar penjelasan Sarah.Sehingga kini dirinya benar-benar mencari keberadaan wanita tersebut, sebab dirinya ingin memastikan apakah Sarah sudah sampai di kampus ataupun belum.Sarah kini sudah menjadi istrinya, sehingga tidak ada lagi kata tanya mengapa dan kenapa Dava mencari wanita tersebut.Jika pun tak ada alasan pastinya, tetap saja terbilang wajar.Mengingat status yang sudah memiliki sebuah ikatan yang sakral.Hingga akhirnya Dava pun melihat Sarah yang duduk berdekatan dengan seorang pria, sepertinya wanita itu belum sadar jika posisinya kini adalah istri dari dosennya sendiri."Kamu," Dava pun menunjuk Sarah yang sedang melihatnya juga."Saya, Pak?" tanya Sar

  • Istri Gelap Tuan Arrogant   Bab 663

    "Lho, kamu nggak sama Dava?" Tanya Nada saat melihat Sarah turun dari sepeda motornya."Nggak, aku buru-buru, aku langsung pergi aja tadi. Soalnya aku ada kelas."Nada pun menatap Sarah dengan penuh tanya, dirinya mungkin memikirkan sesuatu sehingga melakukan itu."Kamu ngapain ngeliatin aku gitu banget?""Terus, kalau kamu pergi duluan. Dia kamu tinggal, kamu bisa langsung masuk kelas?""Iya, aku takut telat."Nada mencubit lengan Sarah cukup kuat, bahkan hingga meringis menahan sakit."Sakit!""Berarti kamu nggak lagi tidur!" kesal Nada."Iya, iyalah. Kita udah di kampus. Jadi, ini nggak mimpi," gerutu Sarah yang tak kalah kesal.Sambil menggosok tangannya yang cukup sakit karena cubitan Nada."Dasar tolol! Dosennya masih di rumah kamu, ngapain kamu buru-buru ke kampus?" akhirnya Nada pun menyadarkan Sarah.Benar saja, seketika itu juga Sarah tersadar dari keanehannya."Oh, iya. Dosennya, Pak Dava, kan?"Sarah pun melihat Nada dengan bingung, karena kini dirinya tahu penyebab Nada

DMCA.com Protection Status