Share

Bab.20 - Bosku yang mengelak cemburu!

"Lipstik saya bisa berantakan kalau begini," bisik Reyna membuat Andreas juga mencoba menghapus noda lipstik di sekitaran mulutnya.

Andreas menghela napas berat lalu menganggukan kepalanya tanda bahwa ia akan menghentikan kegiatan ini. "Kamu sudah boleh bekerja," ucap Andreas pada Reyna yang mengangguk sebelum keluar dari ruangan pria itu.

Reyna mengeluarkan kaca kecil yang biasa ia letakan di laci meja kerjanya untuk mengecek noda lisptik yang mungkin masih ada di sekitaran bibirnya. Selesai membersihkannya, Reyna kembali memakai lisptik lagi.

Di dalam ruangan, Andreas terdiam di atas mejanya seperti tengah memikirkan sesuatu. Sampai sebuah panggilan telepon terdengar membuatnya segera mengangkat panggilan tersebut. "Ada apa menelponku?” tanya Andreas pada orang di sebrang telponnya.

“Hari ini ada pesta di rumahku, kamu harus datang,” ucap pria tersebut yang tak lain adalah Ken.

Andreas mengerutkan keningnya. “Kamu tidak pernah mengadakan selama ini, apa ada sesuatu yang aku tida
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status