Share

MONSTER BARU

Beberapa waktu sebelumnya.

Briana menatap sendu ketika Vin muncul di pintu rumahnya. Bermaksud menjemput Enzo yang sedang main di panti. “Kenapa muram?” Vin bertanya, terlihat sekali jika kemelut masih melanda hati sang gadis.

Briana menggeleng pelan. Perkataan Agam dan Vin juga yang lain membuat Briana bimbang. Nuraninya tersentuh, dia perlahan disadarkan kalau sejatinya, dia juga merindukan kehadiran sang ayah wujud dalam kesehariannya.

“Gak tenang kan?” Vin tersenyum lembut.

“Aku gak tahu harus bagaimana. Bingung.” Vin akhirnya tertawa. Baru kali ini dia menyukai wajah frustrasi sang calon istri.

“See, mudah saja. Kamu tinggal mengiyakan. Nanti akan kamu lihat, kalau hatimu jadi lega.” Briana menatap Vin.

“Aku tahu itu tidak mudah. Tapi cobalah.” Hening, dua orang itu terdiam. Hingga helaan nafas terdengar. Setelahnya Vin mulai bercerita, satu kalimat yang menjadi awal mula Briana mulai memantapkan hati. “Bagaimana jika itu terjadi padamu?”

Pertanyaan itu sukses membuat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status