Share

Bab 135

Aneisha berlari dengan sempoyongan. Cukup jauh dia berlari untuk bisa menghindari anak buah Tuan Zu yang saat itu mungkin sudah dikerahkan untuk mencari keberadaannya.

**

Tepat di depan gerbang rumahnya, Aneisha melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumahnya yang sudah terlihat seperti tak berpenghuni.

"Ya Tuhan, kenapa rumahku menjasi seperti ini? Apa yang terjadi?" gumam Aneisha dalam hati.

Aneisha menatap langit rumahnya yang terlihat sesikit rapuh, halaman depannya sudah ditumbuhi rerumputan dan teras rumah itu pun berdebu.

Aneisha mulai melangkah menuju pintu, ia memutar knop pintu. Ternyata pintu rumahnya tak terkunci, Aneisha terkejut.

Ia melangkah masuk ke dalamrumahnya yang sudah mulai pengap dan gelap, horden rumahnya terpaksa dia buka sedikit agar ada sedikit cahaya yang masul di balik celah kaca jendala itu.

"Ayah,Ibu," panggil Aneisha.

Tak ada sahutan di sana, suasana tampak sunyi dan listrik pun mati.

"Ayah, Ibu, kalian ada di mana? Aku sudah pulang," teriak Aneisha memang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status