Share

Bab 316

Begitu pernyataan Krisna terlontar, langsung ada ledakan keterkejutan di ruang rapat.

Para pemegang saham terkejut. "Apa? Hazel ternyata punya ambisi keji seperti itu!"

"Tuan Krisna, menurutku memutuskan hubungan dengannya adalah tindakan yang sangat tepat! Gadis itu punya pikiran nggak benar, jadi sampai kapan pun dia nggak akan sukses."

"Dia pikir perusahaan ini pasar, yang bisa dia datangi sesuka hati??"

Melihat kemarahan semua orang, Krisna tersenyum sangat samar. Saat dia akan mengatakan sesuatu, pintu ruang rapat tiba-tiba didorong terbuka dari luar.

"Heh, aku ingin tahu, siapa sebenarnya yang punya pemikiran nggak benar itu."

Suara jernih dan menyenangkan yang terdengar membuat semua orang terdiam, lalu menengok ke arah pintu secara bersamaan.

Ketika melihat siapa yang datang, para pemegang saham langsung bergidik.

Hazel?

Bagaimana dia bisa datang ke sini?

Hazel berdiri di ambang pintu, mengamati seluruh ruang rapat dengan sorot datar. Tatapannya sedingin es yang membekukan.

Seb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status