Share

Gempar

Atika kebingungan. Antara bahagia juga. Karna melihat anak Karin masih hidup, dan berhasil ia selamatkan.

"Cup-cup! tenang ya nak. Ibu nggak akan menyakitimu." Lirihnya dipeluknya bayi itu, setalah ari-ari dipotongnya.

"Aku akan membawa bayi ini pulang. Aku akan merawat anakmu Karin." Ucapnya. Ia segera meletakkan bayi Karin Diatas tanah basah, dan segera menutup liang itu kembali. Namun tidak sama seperti smula, karna ia juga harus buru-buru membawa anak itu. Serta membawa ari-arinya juga.

"Sambil berjalan menggendong bayi. Dengan tubuh dipenuhi lumpur, dan darah Atika berjalan sembari menggigil kedinginan. " Sabar ya nak. Bentar lagi kita sampai rumah ibuk." Ia berharap bayi itu bisa sehat. Walaupun tidak tau apa, yang akan terjadi nanti.

Sesampainya dirumah. Dilihatnya Mail masih sangat nyenyak tidur. Atika segera membersihkan dirinya dari kotoran-kototan sisa tadi. Tidak lupa ia juga membersihkan bayi Karin , dan diberinya penghangatan.

"Sebentar ya nak. Ibu masakkan nasi dulu. Bi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status