Share

Bab 81

Naina dan Rey berciuman sekilas dan bergandengan menuju pintu kamar. Rey membuka pintu dan ia dikejutkan dengan kehadiran Sella yang sudah berdiri di depan pintunya sepagi ini. Begitu juga dengan Naina. Sella menunggu setidaknya selama tiga puluh menit di depan pintu. Sesekali dia duduk, ketika merasa lelah dan kembali berdiri.

"Happy birthday!" seru Sella. Ia bahkan tidak mengenakan pakaian suster hari ini. Dirinya justru memakai gaun panjang berwarna biru muda.

Naina mengamati Sella dari bawah hingga atas merasa terheran-heran. 

Wajah Rey terlihat sangat merah bak udang rebus. Terlihat jelas wajahnya menggambarkan sebuah amarah. Bahkan urat di lehernya terlihat sangat jelas. 

Brak! 

Rey menjatuhkan kue yang dipegang Sella. Sella dan Naina pun merasa terkejut. Tapi, di sisi lain Naina merasa senang atas perlakuan Rey kepada Sella. Menurutnya, hal itu sudah benar.

"Beraninya kau. Apa yang kamu lakukan?!" gertak Rey. 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status