Share

415. Pria Sejati

‘Hanya peduli? Bukankah dia bilang menyayangiku? Orang sayang juga peduli, bukan? Tapi, bukankah orang peduli belum tentu sayang?’ batin Hillary bingung. Dia berguling-guling di kasur kamarnya untuk menyingkirkan pikiran tentang Alan Palsu.

Hillary merasa ada yang janggal dari kata-kata Dion. Pria itu mengucapkannya dengan bersungguh-sungguh. Namun, terasa ada yang kurang di hatinya.

Entah itu apa, dia pun tak mengerti ...

“Apa benar-benar dia yang selama ini bertukar pesan denganku? Ah, terserahlah!”

Baru saja memejamkan mata, Hillary mendengar nada pesan masuk di ponselnya. Dia gegas membaca pesan itu.

[Selamat tidur.]

Hillary melempar ponsel di dekat kaki. Lalu duduk sambil menunjuk-nunjuk ke arah layar ponsel yang masih menyala.

“Lihat! Ketikannya juga berbeda!” serunya entah pada siapa.

Tak elak, Dion terlihat perhatian padanya. Sikap Dion benar-benar dewasa, tutur katanya halus, dan selalu memuji Hillary atas semua yang dikatakannya.

Sosok Dion yang tadi bersamanya, sang
VERARI

Digas duluan kan ....

| 4
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
oyaxz awad2014
Jangan hillary terus min, kmbali k sang presdir jgn malah kmana2
goodnovel comment avatar
lullaby dreamy
ayoo Nevan tunjukin perasaan mu yg sbnrnya ke hill . gausah pake gengsi, kburu nyebar undangan nnt . tp wlwpun slama 4th hub mrk cm lewat brtukar pesan, kynya perasaan mrk sama² dlm . cm bedanya Nevan masi denial . couple x ini kynya lbh greget kisahnya, ga kaya sblm²nya ^^
goodnovel comment avatar
ind ri
kali2 ke brondong lah ya gaess, apalagi hill kan imut menggemaskan yang bikin awet muda, ga kalah sama usia nevan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status