Share

Bab 25 . Menemani Ayuna

Ayuna dan Jaka masih berada didalam satu kamar, setelah membantu Ayuna dan memastikan keadaan kakinya yang terluka dalam keadaan yang baik, Jaka langsung berpamitan, pemuda itu mengatakan jika dirinya akan menjemput bidan desa yang sering menangani orang sakit, dikampung tersebut.

"Jaka apa kamu sungguh akan meninggalkan aku sendirian di sini dalam keadaan seperti ini?" ucap Ayuna dengan tatapan sendu.

"Saya hanya akan memanggilkan bidan, lagi pula sebentar lagi Juragan Wildan akan pulang, bukankah Neng Ayuna sudah mendengar sendiri tadi, begitu khawatirnya beliau saat mengetahui jika putrinya kecelakaan," ucap Jaka. Ayuna memang sudah menghubungi ayahnya, dan memberitahukan tentang kecelakaan yang menimpanya, dan tentu saja Juragan Wildan yang mendengar putrinya kecelakaan menjadi panik dan khawatir, dan tanpa pikir panjang, lelaki paruh baya itu langsung memutuskan sambungan telponnya, untuk melihat keadaan Ayuna langsung.

"Tetapi aku takut," ucap Ayuna dengan suara lirih.

"Takut? T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status