Share

Miliki lah aku seutuhnya untuk selamanya.

Waspada, sedikit panas karena ada adegan dewasa. Yang sendiri, Monggo siapkan sabun untuk membantu anda sedikit. Yang sudah halal, gas aja mumpung masih hangat. Bijaklah dalam membaca, terima kasih

********************

Setibanya di kediaman Wijaya, Bram dan Amel langsung menemui Bryan ke kamarnya. Pria tampan itu terlihat sedang mengemasi pakainya ke dalam tas. Bryan sudah membulatkan niat untuk pergi dari sana, lalu memulai hidup baru.

"Apa yang kamu lakukan Yan?" ucap Bram dari pintu.

Bryan refleks memutar kepala ke arah datangnya suara. Seketika butiran bening menetes dari kedua mata indahnya, setelah melihat Bram dan Amel.

"Aku ingin pergi dari rumah ini," jawab Bryan dan kembali melanjutkan gerakan tangannya.

Bryan ingin pergi dari sana bukan karena benci atau marah. Tetapi Bryan merasa tidak pantas untuk tinggal di sana, setelah apa yang sudah diperbuat Ibunya kepada keluarga itu.

Bram melangkah dari pintu menghampiri Bryan yang berdiri di dekat lemari. Kedua tangan pria tampan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
uuuhhhh dasar si briyan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status