Share

Aku ingin bertemu dengan Namanya Rubby

"Siapa wanita yang mengangkat telepon tadi?" Rubby berpikir dengan penuh tanya.

Rubby gelisah, pikiran dan hati seperti tidak sinkron saat mendengar suara wanita. Rubby semakin risau, langkahnya mondar-mandir di ruang tamu rumah ibunya dengan ponsel yang dia tepuk-tepuk di dagu.

"Tolong, Rubby! Itu mungkin Sekretaris Paman." pikirnya. "Arrrggghhh! Tidak bisa begini. Olahraga dan mandi? Itu adalah hal yang diluar jangkauan otakku!" kesal Rubby frustasi dengan pikiran negatifnya kepada Elvano.

Emily menatap tingkah laku Rubby dengan mengernyitkan dahi. "Itu Anak kenapa lagi? Kenapa seperti perahu kora-kora di Dufan, mondar-mandir seperti orang bingung," gumam Emily yang kemudian melangkah ke arah Rubby.

Emily menepuk pundak Rubby. Rubby yang tersentak, membuat dia menoleh. "Ibu, kau mengagetkanku."

"Ibu melihat kau gelisah. Sana makan dulu!" ajak Emily.

"Iya, tapi aku belum lapar, Bu."

"Apa karena masakan Ibu tidak semewah yang Elvano berikan?"

Rubby mendengus sambil memutar bola
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status