Share

Bab 100 # Serangan Lain di Mansion

Setelah menunggu selama sehari semalam, akhirnya Clark perlahan membuka matanya.

Arren belum mengetahui bahwa Clark telah bangun dari koma yang cukup menegangkan. Ia tertidur tanpa sadar di sisi Clark, sambil terus memegangi tangan pria itu yang semakin menghangat.

Cahaya pagi yang lembut menyentuh wajahnya, dan seutas senyum mengembang, ketika Clark menyadari kehadiran seseorang yang duduk tertidur di sisi ranjang.

Orang itu adalah Arren, Clark dapat mengenali sentuhan lembut tangannya yang menggenggam tanpa lelah, sejak kemarin malam.

Clark mengira, ia sedang berhalusinasi bahwa ada seseorang yang selalu menangisi ketika Clark belum tampak membuka mata. Clark tidak merasa memiliki seseorang yang akan sedih, jika ia tiada.

Aroma mawar lembut yang samar terus membersamai Clark, sejak ia berada di dalam buaian alam mimpi.

Aroma itu mengingatkan Clark pada seseorang, namun, tidak mungkin itu terjadi. Orang itu adalah objek cinta tak tersampaikan, yang selama ini ia kejar.

Mana mung
De Lilah

Ayo kirimkan gem untuk cerita ini.  Tinggalkan ulasan bintang 5 ya biar semangat nulisnya.  Terima kasih, telah membaca☺  

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status