Share

BAB 518

Namun sebelum itu, Awan harus sedikit lebih memeras otaknya untuk menghadapai dua lawan kuat didepannya itu sekaligus. Apalagi mereka setingkat lebih kuat dari lawan terkuat yang pernah dihadapinya selama ini.

"Kamu yakin dengan penilaianmu anak muda?" Tanya Gumara yang tiba-tiba bersuara melalui telepati mereka.

"Hehehe, selain inyiak tentunya." Bathin Awan segera meralat.

Benar, inyiak adalah satu-satunya makhluk yang belum pernah bisa dikalahkannya. Meski Awan sudah menggabungkan kekuatannya dengan Huo sekalipun. Justru karena itulah, Awan terlihat percaya diri dengan dua musuh yang ada dihadapannya.

"Bagaimana kalau kita mencobanya denganmu dulu, pak tua?" Ucap Awan membalas kalimat Father sebelumnya.

"Sepertinya kamu tidak akan mengerti apa itu arti 'yang lebih lemah tidak akan pernah mengalahkan yang kuat'. Baiklah, aku akan mengajarimu apa arti kalimat itu dengan jelas, bocah."

Father melompat ke depan dan langsung menerkam Awan dari atas udara.

Woshhh

Duaaarrr.

Ketika ia meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status