Share

Semalam Kamu Begitu Liar.

Carlos merangkul Amanda dari belakang sehingga membuatnya Kaget. Dia reflek memukul Carlos takut itu adalah orang jahat.

"Aduh Amanda," teriak Carlos sambil memegangi pipinya yang kena tonjokan.

"Ah Carlos, maafkan aku," ucap Amanda kaget.

Amanda mengompres pipi Carlos dengan es batu. Dia tak enak hati merasa sedih karena telah memukul Carlos dengan kencang.

"Sakit Amanda," ucap Carlos.

"Tentu saja sakit. Aku memukulmu dengan keras tadi. Maafkan aku yang harus waspasa di setiap situasi," balas Amanda.

"Kamu selalu waspasa itu membuatku senang, aku juga terkejut saat tahu kamu bisa karate," ucap Carlos.

Saat itu Amanda selalu di bully karena miskin. Dimapun berada selalu ada yang menindasnya. Jadi dia masuk karate agar bisa melindungi dirinya dari bahaya yang mengintai. Hari ini dia menyesal telah melukai orang terkasihnya.

"Lain kali kamu tidak boleh seperti itu. Mengagetkanku sehingga aku menjadi reflek memukulmu. Ah wajah tampanmu menjadi rusak karena aku," ucap Amanda.

"Wajah tamp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status