Share

MEMINANGMU

Adrian menurunkan tubuh Amelia. Lalu berbisik, "Masih deg-degan ...?"

Bisikan Adrian semakin membuat Amelia tak karuan.  Jantungnya semakin berdetak kencang. Hingga tarikan napasnya terdengar keras. Membuat Adrian mendekatkan wajahnya.

"Kamu kenapa?" Sembari tangan mengusap lembut rambut Amelia dengan penuh kelembutan. Bahkan membuat Amelia serasa bibirnya terkunci. Lidahnya terasa kelu. Tanpa mampu menjawab pertanyaan Adrian.

Aroma parfum yang dikenakan Adrian. Semakin melesak memenuhi rongga hidungnya.  membuat imajinasi Amelia melayang ke mana-mana. Hingga sentuhan ujung jari yang menyentuh hidungnya, membuat Amelia seperti tersadar.

"Ayooo! Lagi bayangin apa?"

"Ihhhh, Adrian kamu nackal!" 

Amelia yang kesal bercampur malu. Memukul dan mencubit lengan Adrian. Yang terus tertawa terbahak-bahak. Seakan senang membuat dirinya sampai jengah tersipu.

"Yuk, kita jalan keluar!" ajak Amelia.

"Bentarlah. Aku ingin berd

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status