Share

KEMARAHAN DITA

"Jadi, dia memperkosa kamu?"

"Iya!"

"Bedebah, bajingan! Sialan!"

"Maafkan aku Adrian. Sebenarnya saat itu juga aku ingin ceritakan semua sama kamu. Cuman kamu tak ingin mendengarnya. Tapi, kalau sampai seperti ini. Aku harus ceritakan keadaan yang sebenarnya sama kamu Adrian. Aku tak mau menutupi dan membiarkan anak ini seolah memang anak kandung kamu. Aku enggak mau seperti itu."

Adrian kembali terduduk di samping Amelia. Emosi memuncak dengan hembusan napas yang kuat. Namun dibalik itu. Adrian berusaha untuk menahan. Dia tak ingin menyakiti Amelia, walau kenyataan yang ada dirinya saat ini tersakiti oleh mereka berdua, Amelia dan Romy.

Tanpa banyak bicara. Adrian beranjak dari duduknya dan langsung pergi meninggalkan kamar Amelia.

"Adrian mau ke mana kamu?!" Setengah berteriak Amelia memanggilnya. "Adriaaaan!" Amelia pun mengejar langkah lelaki tampan itu yang sudah berada di halaman rumah. Amelia menarik tangannya kuat. Adrian hanya menol

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status