Share

Bab 109

"Gila kamu Cok, berani-beraninya kamu sama bos dan anaknya." kataku setelah pintu tertutup, membiarkan suamiku dan Naufal kembali ke apartemen mereka di lantai atas setelah keduanya cukup membersamai kami disini.

Jujur aku tidak menahan mereka, dan inginku aku masih menahan semuanya sendiri meski aku benar-benar mengharapkan kata yang menenangkan dan slalu menempatkan kesabaran di atas kesalahan yang ingin aku perbaiki.

Coki menatap kami berdua, aku dan Dito. Mantanku masih disini entah menanti apa.

"Sorry gue ikut campur, cuma kalau gak ada orang luar yang protes, Naufal atau bos gila itu gak akan pernah melihat ke sudut pandang yang lebih luas. Terlebih bocah itu, gue yakin si bos cuma ngasih janji-janji manis yang selamanya hanya akan timpang pada satu sisi sementara elo walaupun cuma istri simpanan gue yakin sedikit saja elo mau di perhatikan apalagi, ah bentar lagi lo lahiran. Keluarga dia tau?"

Aku menghangat dengan ucapan Coki, dia benar-benar teman baikku selama perjalananku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Mamane Naya
lanjut atuh
goodnovel comment avatar
CLara Ndutz
selalu bikin penisirin,. jgan lma² update nya Thor,.
goodnovel comment avatar
Tini Wartini
Bahagialah Anna...Pk Ardi yg tegaslah 2 wanita trsakiti klo gtu..klo ga bs adil lepaskan salah satuny..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status