Share

BAB 88 -MERASA BERSALAH

"Kamu kenapa?" tanya semua orang yang ada di sana dengan khawatir.

"Aku lupa," teriak Queenza sambil melepaskan pelukan Dimas dan berlari keluar.

"Queen," teriak Dimas, ia hendak turun dari atas ranjang. Namun urung saat Abi menahannya.

"Biar aku aja yang mengejar Queen," ucap Abi sambil pergi berlalu dari sana.

Dimas menatap sendu pintu kamar yang sudah tertutup itu.

"Kamu tenang aja, Queenza akan baik-baik aja, dia mungkin melupakan sesuatu," ucap Niki mencoba menenangkan Dimas yang terlihat khawatir.

"Hmm," jawab Dimas.

Di tempat lain.

Abi berlari untuk mengejar Queenza.

"Dek ... Dek kamu kenapa?" teriak Abi sambil terus berlari mengejar Queenza.

"Aku lupa Bang, tadi ke sini sama Mia," balas Queenza tanpa menghentikan larinya. Ia celingukan ke arah di mana Mia tadi berada.

Abi terus berlari dan saat ia sudah dekat dengan Queenza, Abi pun menahan tangan Queenza.

"Dek tunggu," ucap Abi sambil terengah-enggah.

Queenza menghentikan langkahnya dan mengatur napasnya.

"Tadi kamu ke sini sa
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status