Share

Bab 188

Sherina hanya bisa menangis ketika melihat persidangan kedua orang tua beserta kakaknya lewat televisi. Mengapa harus seperti ini akhir dari keluarganya. Hanya pertanyaan ini yang selalu dipertanyakan Sherina. Setelah kasus kejahatan orang tuanya terungkap tidak ada lagi kebahagiaan. Dunianya gelap dan berkabut.

"Jujur aku tidak sanggup." kalimat itu yang keluar dari bibir pucat Sherina.

Masalah seberat ini, ia harus memukulnya sendiri. Dengan kondisi tubuh yang lemah, mental tidak stabil, bagaimana mungkin Sherina bisa menjadi sosok yang kuat untuk keluarganya.

Dengan perasaan yang bercampur aduk, ia menonton berita persidangan tersebut.

Sherina seperti tidak mengenali sosok Heru Ema beserta Alina ketika semua perbuatan mereka di bacakan oleh jaksa penuntut. Ia berharap papi, mami dan juga Alina menolak tuduhan demi tuduhan. Namun ternyata tidak, mereka mengakui semua perbuatan yang telah mereka lakukan.

Ia baru menyadari bahwa apa yang selama ini yang dimakan nya berasal dari cuc
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status