Share

Bab 79

"Kau sudah bangun?"

Gerakan menggeliat Sari seketika terhenti—mendengar suara familiar dari arah belakang. Gadis itu menoleh, ia yang sebelumnya meringkuk menghadap sandaran sofa seketika terjingkat duduk begitu mengetahui Thomas menatap tajam dirinya.

"Ma-mas Thomas!" seru Sari gugup yang langsung menarik turun pakaiannya yang tersingkap naik hingga paha mulusnya terlihat karena gerakan spontannya. Mengeratkan jubah berharap kain transparan itu bisa menghalau tatapan tajam Thomas dari lekuk tubuhnya.

Hal yang sebenarnya sempat Sari sesalkan, kenapa hanya pakaian itu yang pihak hotel siapkan untuknya. Hingga kini ia merasa malu sendiri. Karena meski pakaian yang dikenakan itu merupakan dua lapis. Namun, bahannya yang tipis, kain berwarna maroon dengan belahan dada cukup rendah itu justru mempertegas warna kulitnya yang seputih susu.

Semalam, saat mengenakan lingerie sialan itu, Sari hanya berpikir yang penting bisa terbebas dari gaun yang cukup membuatnya tidak nyaman. Selain itu, ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status