Share

Bab 73

"Kita mau kemana mas?"

Sari duduk gelisah di samping kemudi, sejak meninggalkan kediaman Bram, tidak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Thomas. Pria itu memilih bungkam dengan raut wajah sedingin puncak gunung Denali. Sari heran, pasalnya sejak hari itu Thomas selalu bertingkah dingin dan terkesan acuh padanya. Berbanding terbalik dari waktu sebelumnya. Walaupun sebelumnya Sari sempat kesal karena pria itu telah melihat lekuk tubuhnya, setidaknya selain Tiara, Thomas tuan rumah yang ramah padanya.

Tapi kini, keadaan telah berubah. Hari itu satu bulan lalu, dengan raut marah Thomas memberinya beberapa bukti yang menunjukkan bahwa Sari hanya anak angkat keluarga Subrata. Namun, untuk apa dan atas dasar apa pria itu menelusuri jati dirinya, belum Sari ketahui pasti. Sebab, Sari sendiri seolah mengingkari bahwa kedua orang tua yang selama ini begitu ia sayangi ternyata hanya orang tua angkat.

"Turun!" Sari terkesiap, selain suara lirih Thomas yang penuh ketegasan, dimana mobil pri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status