Share

Bab 57 Memburu pelaku!

Malam itu, semenjak kepergian Salwa, perasaan Aruni sebagai seorang ibu gundah gulana. Ia terus menerus kepikiran putrinya tersebut dengan tanpa alasan.

Piring porselen yang dibawanya tiba-tiba jatuh sehingga menyebabkannya pecah menjadi beberapa potongan dan pecahan kecil. Pun, ketika ia tengah menguliti kulit buah mangga untuk menghidangkannya saat makan malam dirinya bersama Rasyid tiba-tiba saja pisau buah tersebut menyabet ujung jarinya hingga bersimbah darah.

Ini tidak benar, kilahnya. Pasti terjadi sesuatu pada putrinya yang saat ini tengah berada di luar jangkauannya.

Melihat sang ibu setengah melamun di bibir pintu penghubung dapur, Rasyid memanggil ibunya.

“Ummi, ada apa?” tanya Rasyid penasaran dengan apa yang ia lihat. Ibunya melamun seperti tengah memiliki masalah yang berat. Sepengetahuannya, tipikal Aruni ketika punya masalah selalu memendamnya sendiri. Bahkan ia mampu menyimpannya rapat-rapat. Sendiri.

“Ah, Rasyid, apa?”

Kurang fokus, Aruni balik bertanya pada put
Piemar

Makasih udah nebak ....

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
jihan sufyan
next kak.....
goodnovel comment avatar
Sarah jasmine Salamah
kak, sehari kok 1 bab lagi ? smoga kakak smoga sehat selalu & banyak ide untuk menulis..biar kita terhibur, aamiin
goodnovel comment avatar
Sarah jasmine Salamah
lanjuttt kak..tambah seru nihhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status