Share

Bab 142 Cincin

Salwa terkejut melihat sosok yang ia pikirkan berada di sampingnya. Sejak kapan pemuda itu berada di sana. Macam jelangkung muncul tiba-tiba.

“Sally, aku ingin meminta maaf padamu.”

Dengan suara lembut, seorang Daniel menurunkan egonya di hadapan adik mantan musuh bebuyutannya.

Salwa bungkam. Lidahnya terasa kelu. Tenggorokannya tercekat. Lehernya mendadak kaku seumpama rusuk bambu. Kali ini ia tak bisa menghindar.

Ke dua kakinya mendadak kesemutan. Padahal sudah direncanakan dalam kepalanya, ia akan langsung kabur menghindari pemuda yang wajahnya terlihat kusut masai macam kurang gizi. Kakinya malah tak bisa diajak kompromi.

Wajah Daniel pucat pasi. Salwa baru menyadarinya. Meski lelaki itu berusaha melebarkan senyumannya selebar sayap rajawali, tetap saja air wajahnya kelihatan sakit.

‘Apa jangan-jangan penyakit Mister kambuh lagi gara-gara bertengkar denganku?’

Jika demikian, ia ikut menyumbang untuk memperburuk kondisi kesehatannya. Gadis berjilbab biru itu lupa jika Daniel Dash s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Fatmawati Paseng
waw hampir terjawab teka tekinya tdk sabar tunggu Updatenya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status