Share

269. Manuver

Siang itu terik mentari terasa membakar bumi. Anomali cuaca secara global terjadi di seluruh penjuru belahan bumi. Tampaklah kepakan sayap burung besi yang mendesau bising mendarat dengan sempurna di landasan pacu.

Ke tiga pemuda berwajah rupawan menuruni anak tangga pesawat dengan menyeret koper masing-masing penuh semangat empat lima. Mereka berjalan keluar area bandara menghampiri mobil jemputan masing-masing.

Mereka saling berpelukan dan menyampaikan salam perpisahan dengan penuh syahdu.

Di sana mereka akan berpisah sebab ke tiga nya memiliki tujuan pulang yang berbeda. Romi akan pulang ke apartemennya di ibukota sebab ia tengah magang di perusahaan ayahnya.

Huda akan pergi ke pesantren mengunjungi adik perempuan satu-satunya yang tengah mondok di daerah Sukabumi. Tinggal lah Daniel yang akan pulang ke kota hujan. Ia pulang untuk ke dua keponakannya yang lucu dan menggemaskan.

Namun ada alasan lain kepulangannya. Setelah menguatkan hatinya dan menerima petuah dari ke dua sahabat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Riana Tepuna
tak sabar lanjutan daripada cerita suka-suka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status