Share

57

Author: Aksara Ocean
last update Last Updated: 2024-10-28 10:40:33

Bab 57

"Kita harus bales Heba, Di! Enak aja dia anteng setelah bikin kita malu di depan Anya!"

Diana menurunkan ponsel di tangan, karena tiba-tiba saja Ratih berkata seperti itu. Ia pikir, ibunya sudah benar-benar ingin mendepak Heba dan tak mau membahas soal si menantu tak berguna itu.

Akan tetapi, rupanya pemikiran Diana salah besar. Sejak kemarin, Ratih memang sengaja menahan diri di depan Anya. Ia tak enak jika harus marah-marah di hadapan calon menantunya. Setelah semua keadaan aman, barulah Ratih akan kembali beraksi dengan segala rencana liciknya untuk membuat Heba sengsara.

"Kamu datengin Heba di tempat kerjanya, dan buat keributan di sana! Kamu harus bikin dia malu!"

"Sebentar." Diana menginterupsi, karena Ratih malah memerintah, alih-alih mengajak. Yang artinya, Diana harus turun tangan sendiri menghadapi Heba.

Kontan wanita itu menggelengkan kepala tak setuju.

"Kamu harus mau, Di! Ajak Nicky pergi sama kamu, supaya dia juga makin benci sama Heba!" titah Ratih tak menerima p
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   58

    Bab 58Heba tak kunjung mereka temukan, sebab Rani pergi begitu saja meninggalkan toko. Sementara para pegawai yang ada di sana pun menutup mulut rapat-rapat dan tak membocorkan informasi apa pun. Meski Diana sudah mengiming-imingi hadiah menarik bagi siapa pun yang memberi tahu posisi Kayla saat ini, para pegawai tadi masih tetap dengan pendirian mereka.Dendam tak terbalaskan, tetapi uang Diana harus keluar cukup banyak untuk mentraktir Nicky belanja dan makan siang."Kamu hedon banget sih. Belanja apa aja gak boleh kalau cuma satu," sindir Diana melihat beberapa tas belanjaan ada di pangkuan Nicky.Saat ini mereka tengah berada di dalam perjalanan menuju rumah. Sementara itu, Nicky tentu saja tersenyum lebar, meski disindir terang-terangan oleh kakaknya sendiri.Masa bodoh jika Diana kesal atau bahkan menyesal telah mengajaknya pergi keluar, yang terpenting bagi Nicky adalah, ia punya barang baru untuk dipamerkan di sosial medianya seperti biasa."Aku 'kan lagi latihan jadi orang k

    Last Updated : 2024-10-28
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   59

    Bab 59Noah berjalan lebih dulu, dan hal tersebut membuat Kamila makin ternganga. Sementara Heba terkikik geli melihat wajah sahabatnya yang seakan tak percaya dengan apa yang dilakukan oleh Noah.Sampai di kantin, semua staf perusahaan dibuat terkejut dengan kehadiran Noah di sana, apalagi atasan mereka itu malah ikut mengantre makan siang bersama yang lain."Kenapa Pak Noah ada di sini? Apa jangan-jangan ada sidak makan siang?" Salah seorang staf sampai menjauhkan piring di depannya."Nggak mungkin! Kalaupun ada sidak, Pak Noah pasti mengutus bawahannya.""Ya terus apa alasannya sampai Pak Noah ada di sini?"Semua tanya berkumpul menjadi satu. Noah yang menyadari itu berusaha tampil tak peduli. Setelah mendapatkan jatah makan siang lebih dulu karena ia mendapatkan prioritas utama, lelaki itu kemudian duduk dengan tenang. Tak lama, Heba dan teman-temannya menyusul."Mil, kenapa harus ada Pak Noah di sini?" bisik Sinta, seraya menyenggol Kamila. Ia duduk di paling ujung, sehingga lebi

    Last Updated : 2024-10-29
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   60

    Bab 60Tak bisa membalaskan dendam pada Heba membuat Ratih begitu kesal. Sepanjang hari itu ia sering uring-uringan, sehingga Diana dan Nicky kerap menggerutu.Mereka jadi kena getahnya, gara-gara tak bisa mengikuti keinginan Ratih."Mama mau minta Nathan jemput Mama nanti sore!" ucap wanita paruh baya itu langsung masuk ke dalam kamar dan mengunci pintunya saat itu juga.Ia menghubungi Nathan, mengingat sebentar lagi putra semata wayangnya itu selesai bekerja."Than, tolong kamu datang ke rumah Mama setelah pulang kerja."Nathan yang masih duduk di mejanya pun keheranan. "Ada apa lagi, Ma? Mama kenapa?" tanya lelaki itu mendengar suara sang ibu terdengar kesal.Seketika Ratih menghela napas panjang dan mencoba agar tak terlalu marah. "Mama mau liat tempat tinggal kamu yang baru, Than. Boleh, kan?" pintanya.Seketika Nathan menolak. "Gak bisa, Ma. Itu 'kan fasilitas kantor, jadi gak bisa sembarangan didatangi orang luar."Padahal, alasan sebenarnya karena Nathan ingin menjaga tempatny

    Last Updated : 2024-10-29
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   61

    Bab 61"Kenapa pikiran Mama sama kayak aku?" tanya Nathan, sehingga Ratih tersenyum begitu lebar."Kamu serius, Than?" Wanita paruh baya itu begitu antusias, apalagi saat Nathan mengangguk dan menegaskan perkataannya."Iya, Ma. Aku juga berpikir kalau jauh-jauh dari Heba malah bikin aku sukses. Coba kalau aku masih sama Heba, mungkin aku gak bisa fokus kerja dan gak bisa dapetin ini semua.""Nah, itu dia. Heba memang membawa pengaruh buruk buat keluarga kita," ucap Ratih dengan ekspresi julidnya. "Jadi kapan kamu mau menceraikan Heba? Mama kasih saran aja, sebaiknya kalian pisah secepatnya.""Iya, Than. Mbak setuju banget kalau kamu pisah sama Heba. Supaya Mama gak terus uring-uringan. Soalnya Mama udah benci banget sama istri kamu itu." Diana tak kalah bersemangat.Sementara Nicky tak berkata apa pun, tetapi ia mengangguk setuju dengan perkataan ibu dan kakaknya. Kalau Nathan menceraikan Heba, itu artinya Anya akan masuk dan menjadi bagian dari keluarga mereka."Sebaiknya aku susun r

    Last Updated : 2024-10-29
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   62

    Bab 62"Kamu serius dapet undangan makan malem dari Pak Tama?" Kamila begitu heboh saat mendapatkan kabar bahagia yang baru saja disampaikan oleh Heba.Sementara Heba mengangguk. Ia menarik pelan Kamila agar menyingkir dari depan lift. Mereka baru saja berpapasan setelah menghadiri rapat bersama para petinggi perusahaan."Iya. Awalnya aku kaget banget waktu Pak Tama masuk ke ruangannya Pak Noah. Aku gak nyangka bisa ketemu lagi sama beliau." Heba juga tak kalah senangnya."Terus kamu terima gak undangan itu?""Aku terima, dong! Udah lama banget aku gak ngobrol sama Pak Tama."Senyum Kamila tercetak makin lebar. Mendadak ia mencolek dagu Heba dan bersiul-siul jahil."Kamu kenapa, sih? Kebiasaan banget colek-colek orang!" Heba melotot sebentar dan menjauhkan tangan Kamila dari wajahnya.Pasalnya, di depan mereka ada cukup banyak staf yang sedang mengantre di depan lift. Dua wanita itu sengaja berbincang lebih dulu, sebelum kembali ke pekerjaan masing-masing."Aku kan seneng, Ba, kalau h

    Last Updated : 2024-10-29
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   63

    Bab 63Pulang dari kantor, Heba langsung bersiap-siap demi menghadiri undangan dari Pratama. Ia menjadi tidak sabar, sehingga merasakan semangat dalam dirinya melesat tinggi."Udah lama ya, Ba, kamu gak ada di momen kayak gini," ucapnya sambil menatap pantulan dirinya di depan cermin. "Kamu gak boleh menyia-nyiakan kesempatan ini. Kamu harus bisa membawa diri kamu sendiri ke tempat yang sepantasnya."Wanita itu mengangguk dengan senyum tercetak lebar di bibir. Lalu saat jam di rumahnya berada di angka setengah tujuh malam, Heba pun memutuskan untuk segera berangkat. Ponsel dimasukkan ke dalam tas, bertepatan dengan ojek online yang sudah tiba di depan rumah.Sementara di sebuah rumah besar, Noah sengaja membuka jendela balkonnya, agar ia dapat melihat ke halaman rumah yang ada di bawah dan memastikan keberadaan Heba."Kok, dia belum dateng, ya?" Lelaki itu bertanya-tanya.Noah amat percaya, kalau Heba akan menepati janjinya pada Pratama. Melihat Heba yang tadi pagi begitu bersemangat

    Last Updated : 2024-10-29
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   64

    Bab 64Wajah Heba langsung berubah pucat, saat ia kembali membaca pesan dari Nathan. Wanita yang satu itu merasa bahwa debar dadanya berlaju sangat cepat. Sehingga tanpa sadar, ponsel yang ada di genggaman langsung terjatuh begitu saja. Noah yang melihat itu pun menoleh dan keheranan. Lebih dulu ia menatap Heba. "Kamu kenapa, Ba? Ada sesuatu yang terjadi?" tanyanya tak bisa diam saja. Heba tak menjawab. Ia malah mengucap istighfar berkali-kali. Sampai akhirnya Noah berinisiatif untuk mengembalikan ponsel Heba ke tangan perempuan itu. Akan tetapi, Noah yang sama sekali tidak punya maksud untuk membaca isinya, malah tertegun karena ponsel Heba masih menyala. Mau tak mau, pesan yang dikirimkan oleh Nathan bisa dilihat oleh kedua matanya secara langsung. "Apa maksud dia, Ba?" Noah makin bingung, seraya tetap memperhatikan jalanan di depan sana. Untuk pertama kalinya, Heba pun boleh pada Noah dan malah tersenyum getir. Meski begitu, Noah bisa menebak jika hati Heba sedang sangat hancu

    Last Updated : 2024-10-30
  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   65

    Bab 65"Ba, kamu butuh ditemani?" tanya Noah tak bisa diam saja. Waktu makin berlalu, tangis Heba malah semakin kencang. Namun, di dalam mobil Heba seperti tak mendengar apa pun. Ia masih sibuk dengan rasa sakit hatinya yang menjadi-jadi. Sampai akhirnya, Noah yang sejak tadi berdiri dengan perasaan resah, akhirnya bisa menghela lepas lega, saat Kamila telah datang. Perempuan yang ditunggunya itu turun menghampiri. Wajahnya kentara panik. "Gimana, Pak, Heba masih di dalam?" tanya Kamila. Sebelum Noah menjawab, Kamila mengusap wajah terlebih dahulu karena ia juga mendengar suara tangis yang berasal dari dalam mobil. Kamila sudah berjanji pada dirinya sendiri, akan menahan amarahnya ketika bicara dengan Heba mengenai Nathan. Selain itu, ia juga akan membujuk Heba untuk berpindah ke mobilnya, agar wanita itu bisa lebih leluasa untuk menceritakan semua rasa sakit di hati. Akan tetapi, semua niat yang sudah tersusun dengan baik itu, nyatanya tak bisa terwujud dengan mudah. Kamila men

    Last Updated : 2024-10-30

Latest chapter

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   134 (TAMAT)

    Bab 134Memaafkan dan memilih melanjutkan hidup, adalah pilihan terbaik bagi Heba dan Noah. Semenjak datang ke rumah Anisa dua bulan lalu, hubungan mereka sudah semakin membaik. Perlahan tapi pasti, Luqman juga sudah bersedia untuk ditemui, meski pertemuan itu sendiri harus selalu diadakan di rumahnya.Soal Anya dan Nathan, mereka belum resmi bercerai. Anya yang sudah mendapatkan kewarasannya, mengatakan kalau ia memang sangat mencintai Nathan dan tak bisa melepaskan lelaki itu, meski Nathan sudah menghujaninya dengan berbagai macam pengkhianatan.Tak ada satu pun yang bisa membuat Anya berubah pikiran, termasuk Heba yang sempat datang ke rumah sakit jiwa untuk menjenguk kakak tirinya. Di sana, Anya malah berkata kalau Heba tak boleh mengurusi hidupnya. Maka dari itu, Heba tak pernah menemui Anya secara langsung, dan hanya menanyakan bagaimana kondisi perempuan itu melalui perawat.Sementara untuk rumah tangga Heba sendiri, semuanya berjalan lancar. Heba tengah menikmati hari-hari men

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   133

    Bab 133"Kita ke rumah Mama Anisa sekarang," ucap Noah setelah Heba menceritakan ulang apa yang dikatakan oleh Anisa barusan."Tapi, Mas, gimana sama kita berdua?" tanya Heba bingung dan tak enak hati.Bukan hal yang aneh bagus kalau mereka sampai keluar dari hotel tengah malam begini. Apa kata orang? Semua orang yang melihat keduanya meninggalkan hotel dengan langkah tergesa, pasti akan berpikir macam-macam. Heba tak mau keluarga suaminya mendapatkan pandangan buruk karena masalah yang tengah dihadapi oleh Anisa."Masih ada malam-malam selanjutnya untuk kita berdua," jawab Noah dengan senyum.Noah berlalu, mengambilkan baju hangat serta sehelai kerudung untuk dikenakan oleh sang istri. Sementara itu, Heba masih diam di tempat. Ia tak mau merepotkan, tetapi mustahil juga andai dirinya pergi seorang diri ke rumah Anisa untuk melihat apa yang terjadi di sana."Ayo, Sayang," ajak Noah menggenggam hangat tangan sang istri, sehingga Heba mengangguk dan mengikuti langkah suaminya.Berjalan

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   132

    Bab 132Kebaya putih gading yang dilengkapi dengan kerudung serta untaian bunga melati, berhasil membuat penampilan Heba begitu memukau. Heba tampil sangat cantik dan manglingi, membuat Kamila tak henti memotret sahabatnya dari berbagai sudut."Udahlah, Mil, aku malu," gumam Heba seraya menatap ke sekeliling yang diisi oleh seorang fotografer dan dua staf wedding organizer, serta seorang MUA yang memang disewa oleh Heba untuk mempercantik dirinya di hari paling membahagiakan ini."Sorry, Ba, aku gak bisa berhenti, habisnya kamu cantik banget!" Kamila kembali mengangkat layar ponselnya dan mengarahkan benda tersebut ke wajah Heba, kemudian kembali memotretnya.Jika disimak lebih jauh, Kamila ini memang sangat heboh dan tampak lebih sibuk dari sang fotografer. Heba sampai menggelengkan kepala. Kendati sudah meminta agar Kamila duduk saja, tetapi sahabatnya itu tak mendengar sama sekali.Kamila baru bisa duduk dengan tenang, saat pembawa acara di ballroom hotel meminta Noah untuk duduk d

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   131

    Bab 131Suara tangis bayi mengakhiri perjuangan Anya yang sejak tadi mengikuti instruksi dari dokter yang membantu persalinannya. Perempuan itu memejamkan mata, merasakan lelah luar biasa karena ia telah melalui proses persalinan secara normal.Ya, Anya sejak awal kehamilan, Anya sudah bersikeras ingin melahirkan bayinya dengan cara normal, lantaran ia berpikir dirinya bisa dianggap sebagai seorang ibu sepenuhnya, jika menempuh cara tersebut. Padahal, proses apa pun yang dilalui oleh seorang ibu, tak bisa dibandingkan satu sama lain. Baik normal maupun caesar, keduanya sama-sama mempertaruhkan nyawa.Sementara di luar ruangan, Nathan sudah menunggu dengan perasaan sangat cemas. Ia tak bisa masuk ke dalam lantaran tak akan kuasa melihat banyak darah. Lelaki itu hanya menunggu seorang diri dengan sedikit rasa kesal, lantaran Ratih dan kedua saudaranya tak kunjung datang ke rumah sakit.Nathan telah berdiri. Ia ingin melihat bagaimana anaknya yang baru saja lahir. Sejenak ia mengintip, d

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   130

    Bab 130Tinggal di sebuah rumah besar adalah kebahagiaan untuk Ratih dan keluarganya. Harapan mereka menjadi kenyataan. Berkat naiknya Nathan menjadi pemegang perusahaan, kehidupan mereka pun berubah secara drastis.Sekarang, Ratih dan dua anaknya tinggal di sebuah rumah yang letaknya berada di perumahan elit. Tak ada tetangga julid, tak ada tatapan iri, dan itu membuat Ratih semakin jumawa."Hari ini aku mau ke luar kota, Ma," ucap Diana pada sang ibu."Mau ngapain lagi? Kamu baru aja pulang," sahut Ratih menatap curiga pada putri sulungnya.Diana sering mengatakan kalau ia tengah mencoba untuk menjalin bisnis dengan temannya yang kaya raya. Sudah berbulan-bulan Diana sering pergi ke luar kota dengan alasan serupa, tetapi tak ada satu pun hasil yang terlihat dari kerja kerasnya itu.Ya, Diana membohongi ibunya. Ia tak pergi ke luar kota, melainkan malah bergabung dengan teman-teman barunya di sebuah klub malam. Di sana, Diana menghamburkan uangnya demi menyenangkan beberapa lelaki ya

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   129

    Bab 129Seorang perempuan melihat datar kepergian Noah dan keluarganya dari rumah Anisa. Perempuan itu kemudian menutup kasar gorden panjang nan tebal, menyebabkan kamarnya menjadi temaram, padahal hari masih sore dan matahari masih menampakkan cahaya di atas langit."Heba udah bahagia," gumamnya seakan tak terima atas lamaran adik tirinya.Semua hantaran yang dibawa oleh orang tua Noah, jelas membuat Anya merasa iri. Dulu saat Nathan melamar dirinya, lelaki itu memang membawa banyak sekali barang mahal, tetapi uangnya berasal dari kantong Anya."Kenapa nasib Heba bisa jauh lebih baik daripada aku?" tanya Anya seraya hilir mudik di kamarnya.Tak seorang pun yang tahu, kalau rumah tangganya dengan Nathan kerap diterpa oleh ujian yang tak ada habisnya. Di awal pernikahan, sikap Nathan sangat baik dan lembut. Lelaki itu memenuhi semua keinginan Anya tanpa terkecuali.Akan tetapi, setelah Nathan memegang penuh perusahaan milik Luqman, suaminya itu menjadi dingin dan ketus. Nathan juga ser

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   128

    Bab 128Shanti dan Pratama kebingungan melihat putra semata wayang mereka terus mengukir senyum sejak masuk ke dalam rumah. Dua paruh baya itu sampai saling pandang dan sama-sama mengerutkan kening."Aku punya kabar bahagia," ucap Noah setelah duduk di depan kedua orang tuanya.Gambaran bahagia itu memang terlihat jelas dan mampu mengalihkan semua kebiasaan Noah. Anak lelaki mereka tiba-tiba duduk tanpa mengucap salam atau mencium tangan, membuat Shanti dan Pratama kembali saling pandang."Kabar bahagia apa? Soal perusahaan?" tanya Pratama penasaran."Bukan, Pa," jawab Noah tak langsung menjelaskan semuanya, karena ia malah tertawa salah tingkah."Kenapa, sih? Jangan bikin Mama sama Papa penasaran," tegur Shanti sambil berdecak tak sabaran."Heba suka sama aku, dan dia bilang mau nikah sama aku," ungkap Noah, benar-benar tak bisa menghentikan senyum di bibirnya."Kamu serius?" Shanti adalah orang pertama yang memberikan reaksi terkejut. Perempuan paruh baya itu sampai terkesima dan be

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   127

    Bab 127Tawaran dari Noah berhasil membuat jantung Heba seakan hendak meledak. Perempuan itu mendadak diam, tetapi kedua matanya melirik Noah sesekali.Menikah? Tawaran itu bukan sesuatu yang mudah untuk diangguki dalam hitungan detik. Sebelumnya, Heba punya pengalaman buruk soal pernikahan. Perempuan itu tentu tak mau sembarangan lagi. Semuanya harus dipikirkan baik-baik."Maaf, Pak, apa boleh saya kasih jawaban nanti?" tanya Heba takut-takut."Boleh," jawab Noah seraya mengangguk lagi, kemudian lelaki itu kembali mengemudikan mobilnya.Noah mengantar Heba dengan selamat sampai ke rumah. Turun dari mobil usai berpamitan dan mengucapkan terima kasih, lebih dulu Heba memastikan mobil Noah menjauh dari area rumahnya. Barulah setelah itu, ia masuk ke dalam rumah dengan langkah tergesa."Aku harus kasih tau Kamila!" ucap Heba terburu-buru mengambil ponselnya di dalam tas, dan menghubungi Kamila saat itu juga."Mil!" panggilnya setelah panggilan mereka terhubung.Di toko yang masih ramai o

  • Dinikahi Bos Tampan, Setelah Diduakan   126

    Bab 126Noah menghentikan langkah. Barusan itu, kalimat yang keluar dari mulut Kamila terdengar oleh kedua telinganya. Noah mematung, mulai bertanya-tanya mengapa ia tak tahu kalau Heba sempat merasa cemburu pada perempuan yang datang kepadanya?Tatapan lelaki itu tertuju lurus, dan Heba sadar akan hal tersebut. Heba mengeluh, dan menoleh pada Kamila seraya melayangkan tatapan protes. Dari tatapannya itu, harusnya Kamila sadar, kalau saat ini Heba tengah kesal padanya.Akan tetapi, Kamila malah mengangkat bahu seolah-olah ia tak salah. Kamila tak bermaksud bicara di depan Noah tentang semuanya. Namun, kalau sampai atasan mereka mendengar, ya itu namanya sudah takdir."Gara-gara kamu, nih!" Heba berkata tanpa suara.Heba berdeham dan menarik senyum saat Noah berdiri di hadapannya dan Kamila. Sebisa mungkin Heba bersikap seolah tak ada sesuatu yang terjadi di antara mereka."Siang, Pak, gimana pendapat Bapak soal toko saya sama Kamila?" tanya perempuan itu, benar-benar berusaha mengalih

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status