Share

Bab 396

Dor! Dor! Terdengar bunyi tembakan dua kali berturut-turut. Namun, kedua peluru yang ditembakkan tiba-tiba berhenti beberapa sentimeter di depan Luther. Sebuah perisai energi sejati yang semi-transparan muncul di tengah udara dan mengisolasi kedua peluru itu.

"Apa!" seru Darwin dengan mata terbelalak. Meski tahu bahwa Luther kuat, dia tetap terkejut saat melihatnya menghentikan peluru di udara.

"Kamu nggak mungkin mengira benda seperti ini bisa melukaiku, bukan?" ujar Luther sambil menggelengkan kepalanya.

"Kalau pistol nggak mempan, aku akan membawamu mati bersamaku!" Darwin tiba-tiba mengeluarkan remot pengendali bom dan tertawa terbahak-bahak, lalu berseru, "Luther! Sampai jumpa di neraka!" Usai berkata begitu, Darwin langsung menekan tombol remot.

....

Saat ini, di luar vila Keluarga Warsono.

Setelah Ariana membantu adiknya kabur ke tempat yang cukup jauh, dia tiba-tiba mendengar dua suara tembakan. Dia sontak menoleh dan terkejut saat tahu bahwa Luther tidak mengikuti mereka.

"Lut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status