Share

Bab 2340

Author: Aku Mau Minum Air
Kemunculan Astor menarik perhatian banyak orang. Sekte Mistis terkenal sangat misterius di dunia persilatan. Meskipun muridnya hanya beberapa orang saja, semuanya memiliki bakat yang luar biasa. Terutama Teknik Mengendalikan Pedang dari sekte ini yang sangat kuat sampai membuat Sekte Pedang merasa sangat iri. Oleh karena itu, setiap kali dia naik ke arena, dia akan menjadi pusat perhatian.

Selain karena identitas Astor sebagai murid dari Sekte Mistis, orang-orang juga dengan Teknik Mengendalikan Pedang. Sayangnya, meskipun dia berhasil melewati rintangan dan masuk ke enam belas besar, dia masih belum pernah menggunakan Teknik Mengendalikan Pedang. Lebih tepatnya, belum ada lawan yang mampu memaksanya untuk menggunakan teknik andalan sekte ini.

Namun, sekarang situasinya berbeda karena Astor akan menghadapi Adam dari Organisasi Mondial yang merupakan ahli peringkat kelima di Perangkat Genius. Menghadapi lawan yang kuat seperti ini, jelas dia nggak bisa menyembunyikan kemampuannya. Kedua
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2341

    "Tanpa menggunakan ilmu pedang dan kekuatan ilahi, hanya beradu tinju seperti ini saja. Benar-benar pertarungan yang langka!""Begini baru seru. Seorang pria sejati harusnya terus maju dan beradu tinju.""Baru pemanasan saja sudah sehebat ini. Bukankah ini akan menjadi pertarungan mempertaruhkan nyawa saat menentukan pemenangnya nanti?"Melihat kedua ahli yang bertarung dengan sengit di atas arena, para penonton di bawah arena berkomentar. Awalnya, mereka mengira akan ada adu ilmu pedang dan kekuatan ilahi, tetapi situasinya malah seperti ini begitu pertarungannya dimulai.Astor memilih tidak menggunakan pedangnya dan lebih memilih untuk beradu tinju, begitu juga dengan Adam yang memilih tidak menggunakan kekuatan ilahinya. Dilihat dari sikap mereka, sepertinya mereka ingin menentukan siapa yang lebih unggul dari kemampuan bertinju mereka.Di atas arena, Adam dan Astor masih terus beradu tinju dengan sangat intens. Satu-satunya perbedaannya adalah Astor makin bersemangat dan energi ast

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2342

    "Apa ini ilmu pedang? Memang hebat sesuai rumornya!""Adam langsung mundur hanya dengan satu serangan dan situasinya berbalik. Memang hebat!""Serangan tadi sangat cepat, aku hanya bisa melihat cahaya putih yang memelesat saja. Benar-benar menakutkan!"Saat Astor menggunakan ilmu pedangnya, para penonton di seluruh arena langsung terkejut. Meskipun mereka sudah mendengar tentang hal ini, hari ini adalah pertama kalinya mereka melihat ilmu pedang ini secara langsung. Ilmu yang memiliki daya hancur, tangguh, dan tak terhalangi ini langsung menyentuh mereka.Menghadapi teknik dan kemampuan seperti ini, orang biasa akan sulit untuk menahannya dan langsung kehilangan nyawanya. Untungnya, Adam memiliki kekuatan yang luar biasa. Jika tidak, pedang terbang tadi sudah cukup untuk mengakhiri hidupnya dan menentukan hasil pertandingan."Huh ...."Setelah menghela napas, tatapan Adam menjadi serius. "Aku akui Teknik Mengendalikan Pedang memang teknik yang kuat, tapi ini masih nggak cukup untuk men

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2343

    Bam bam bam!Bilah-bilah angin itu saling terkait untuk membentuk jaring dengan kekuatan yang dahsyat dan terus menghantam tiga pedang itu sampai terus terdengar suara ledakan. Meskipun pedang terbang yang memiliki aura pedang tajam itu berhasil menghancurkan banyak bilah angin, serangan dan kecepatannya melambat.Sementara itu, bilah angin terus menyerang seolah-olah tidak ada habisnya dan terus memenuhi langit. Sebagian dari bilah angin menghantam tiga pedang terbang, sedangkan sebagiannya lagi langsung menyerang Astor yang berada di kejauhan."Eh?"Ekspresi Astor berubah dan tidak berani menahan serangan secara langsung. Dia segera mengayunkan jarinya tiga kali dan berteriak, "Kembali!"Swosh swosh swosh.Ketiga pedang terbang yang berada di udara berbalik arah dan segera kembali ke sisi Astor, lalu berputar dengan cepat untuk melepaskan banyak energi pedang untuk menghalau bilah angin yang mendekat.Tabrakan antara bilah angin dan energi pedang menimbulkan gelombang besar dan terus

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2344

    "Selamat Kak Adam berhasil masuk ke delapan besar. Tinggal selangkah lagi, kamu akan juara," kata Roselia yang segera memberikan selamat pada Adam yang baru saja kembali ke tempat duduknya dengan gembira."Teknik Mengendalikan Pedang memang sangat hebat, tapi tetap Teknik Empat Dewa milik Kak Adam lebih unggul. Bisa dibilang, Astor kalah dengan terhormat," kata Greta sambil tersenyum lebar dan ekspresinya terlihat bangga.Awalnya, Greta sempat merasa khawatir saat melihat Teknik Mengendalikan Pedang milik Astor. Namun, setelah Adam mengeluarkan Teknik Empat Dewa, hatinya langsung merasa tenang. Dia tahu pertandingan ini sudah tidak memiliki ketegangan lagi."Mengalahkan Astor itu mudah, tapi jalan untuk merebut gelar juara masih panjang," kata Adam sambil tersenyum dan menggelengkan kepala. Dia sangat percaya diri, tetapi tidak sampai tahap membabi buta. Bagaimanapun juga, Astor bukan ahli di Peringkat Genius. Meskipun memiliki beberapa kemampuan, Astor masih kalah jika dibandingkan de

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2345

    Melihat mayat yang tergeletak di lantai, suasana di seluruh arena langsung menjadi hening. Para penonton tercengang dan ekspresi mereka terlihat tidak percaya dengan apa yang mereka lihat. Tidak ada yang menyangka pertarungan ini akan berakhir begitu cepat. Dalam sekejap, pemenangnya sudah diputuskan."Aku ... nggak salah lihat, 'kan? Pemimpin Sekte Ilmu Kegelapan, Liam, malah dibunuh?""Hanya menunjuk dari kejauhan saja dan bahkan nggak menggunakan pedangnya, Liam langsung terbunuh. Kekuatan ini ... terlalu mengerikan!""Apa ini kekuatan dari ahli peringkat pertama di Peringkat Genius? Benar-benar menakutkan!"Setelah hening sejenak, suasana di seluruh arena langsung menjadi gempar dan semua orang terlihat sangat terkejut. Saat Liam menyerang dengan tombaknya, mereka mengira keduanya akan bertarung dengan sengit. Bagaimanapun juga, Liam adalah sosok yang terkenal di dunia persilatan juga dan dianggap sebagai seorang ahli di mana pun dia berada.Menurut para penonton, meskipun Liam aka

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2346

    Sebelumnya orang-orang sangat kesal dengan tindakan Giorgio yang menyiksa jasad Yoda. Kini, banyak yang bergosip dan memaki melihatnya kembali ke arena."Buset! Aku kesal sekali melihat gorila jelek ini! Aku ingin sekali membunuhnya!""Dia nggak punya perikemanusiaan! Cih!""Dia cuma beruntung sebelumnya. Kali ini, dia pasti mati bertemu Wanita Suci Sekte Sihir!"Orang-orang sungguh kesal melihat Giorgio. Namun, Giorgio tidak peduli, hanya menatap Charlotte lekat-lekat. Muncul senyuman jahat pada wajahnya. Hasrat pada tatapannya pun tidak bisa disembunyikan."Tsk, tsk .... Cantik, bertarung itu tugas pria. Sebagai wanita, tanggung jawabmu adalah melahirkan keturunan." Giorgio terus mengamati Charlotte dari atas hingga bawah. Senyumannya makin lebar. "Sayang sekali, pesilat Negara Drago lemah. Kamu nggak bakal puas. Tapi, aku bisa membuatmu terbang sampai ke awang-awang. Hahaha ...."Giorgio tertawa terbahak-bahak. Ucapannya ini membuat orang-orang makin murka."Gorila sialan! Aku bisa

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2347

    Karena kesakitan, Giorgio langsung melempar ular aneh itu. Namun, ular itu malah menyerangnya lagi."Cari mati!" Giorgio mendengus, lalu meninju ular itu hingga hancur dan menyisakan kabut darah. Kemudian, dia mendongak menatap Charlotte sambil tersenyum sinis. "Cantik, kamu kira ular kecil seperti ini bisa melukaiku?""Kamu rasa ularku nggak bisa melukaimu? Coba lihat tanganmu yang digigit." Charlotte tersenyum mengejek."Hm?" Giorgio menunduk, mendapati ada dua lubang kecil seperti ditusuk jarum. Namun, tidak ada darah yang mengalir.Hanya saja, ada warna hitam yang terlihat aneh di sekitar luka itu. Warna hitam itu jauh lebih gelap daripada kulit Giorgio. Yang paling aneh adalah bekas itu terus menjalar ke pembuluh darah Giorgio. Dalam sekejap, bekas itu sudah sebesar setengah telapak tangan Giorgio."Apa ini?" Giorgio mengernyit. Senyumannya pun hilang. Dia tahu dirinya tahan terhadap berbagai serangan sehingga tidak peduli dengan serangan Charlotte tadi.Siapa sangka, racun ular a

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2348

    "Argh!" Giorgio berseru sambil menerjang ke arah Charlotte. Kedua bilah di tangan yang memancarkan kilatan dingin, berhasil menembus leher Charlotte. Karena kecepatan Giorgio terlalu tinggi, dia pun meluncur beberapa meter sebelum perlahan-lahan berhenti."Hahaha! Jalang, ini akibat dari membuatku marah!" Giorgio menoleh sambil tertawa dengan wajah ganas. Racun tidak berguna. Kekuatan barulah aspek terpenting untuk menentukan pemenang."Hei, apa yang kamu tertawakan?" Tiba-tiba, terdengar suara jernih dari depan sana. Giorgio pun termangu. Dia mendongak, melihat Charlotte menatapnya seperti menatap idiot.Seketika, senyuman Giorgio hilang dan digantikan keterkejutan. Apa yang terjadi? Bukankah pisaunya berhasil menembus leher Charlotte? Kenapa tidak ada luka sedikit pun? Apa mungkin serangannya meleset?Ini tidak mungkin! Gerakannya sangat cepat tadi. Selain itu, Charlotte jelas-jelas hanya berdiri di tempatnya tadi. Tidak mungkin ada yang meleset. Sebenarnya apa yang terjadi?"Aku pas

Latest chapter

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2461

    Gema kembali mengambil secangkir teh dan meminumnya, "Selera tuan-tuan memang unik. Tapi, aku ini orangnya penakut, nggak tahan ditakut-takuti. Jadi, mohon tuan-tuan kelak jangan bercanda seperti ini lagi."Weker tersenyum dan menganggukkan kepala. "Tentu saja. Ini pertama kalinya kita bertemu, jadi Tuan Loland hanya ingin mencairkan suasana. Kalau ada hal yang nggak berkenan, aku mewakili Tuan Loland minta maaf padamu. Jangan dimasukkan ke hati."Mendengar perkataan itu, ekspresi Gema akhirnya menjadi lebih ramah. Dia sudah berani menghadiri jamuan berbahaya ini, dia tentu saja tidak takut diintimidasi. Jika mereka berbicara baik-baik dengannya, dia tidak keberatan mengungkapkan sedikit informasi.Namun, sikap ketiga orang itu begitu sombong. Begitu membuka mulut, mereka langsung mengintimidasi, memerintah, dan sama sekali tidak menghargainya sama sekali. Hal ini tentu saja membuatnya merasa sangat kesal. Namun, demi menjaga harga dirinya, dia tidak langsung menunjukkan amarahnya."Ng

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2460

    "Ini .... Ada beberapa hal yang nggak bisa dikatakan, tapi aku yakin kamu pasti mengerti," kata Trisno dengan serius."Aku ini bodoh, jadi nggak tahu apa yang Tuan Trisno maksud. Mohon Tuan Trisno memakluminya," jawab Gema dengan tenang."Kamu!" teriak Trisno yang mulai marah. Melihat sikap Gema saat masuk, dia mengira Gema menyadari situasinya dan pandai membaca keadaan. Namun, dia tidak menyangka Gema malah berpura-pura bodoh, jelas tidak menghargainya."Sudahlah, Trisno. Biar aku saja yang bertanya."Loland mengambil alih pembicaraan dan bertanya dengan terus terang, "Gema, 'kan? Kami nggak akan bertele-tele lagi denganmu. Kami sudah tahu maksud kedatanganmu ke sini, sekarang kami hanya ingin tahu informasi apa saja yang sudah kamu dapatkan.""Informasi tentang apa yang dimaksud Tuan Loland?" tanya Gema lagi.Bang!Loland tiba-tiba memukul meja dan berkata dengan ekspresi muram, "Anak muda, jangan berpura-pura bodoh denganku, kesabaranku ada batasnya. Kalau kamu nggak menjawab denga

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2459

    Setelah membuat keputusan, Gema tidak ragu-ragu lagi. Dia segera meminta sopirnya untuk berbalik arah dan langsung menuju lokasi pertemuan.Tempat pertemuan berada di sebuah restoran yang tidak jauh dari istana. Perjalanan kembali hanya memakan waktu sekitar 10 menit.Saat Gema dan Loki melangkah masuk ke restoran, mereka langsung menyadari bahwa tempat itu kosong. Selain beberapa pegawai penyambut tamu, tidak ada satu pun pelanggan.Jelas sekali, restoran ini telah dikosongkan."Silakan, Jenderal Loland sudah menunggu di lantai atas."Begitu memasuki ruangan, pemilik restoran sendiri yang menyambut mereka dan mengantar Gema serta Loki ke ruang privat di lantai dua.Saat ini, di dalam ruangan, Loland, Weker, serta Trisno sedang menikmati teh dengan santai.Mereka bertiga mengobrol dengan akrab dan penuh semangat. Namun, begitu Gema dan Loki memasuki ruangan, mereka segera menghentikan pembicaraan dan mengalihkan perhatian mereka kepada Gema.Ketiganya sangat penasaran, siapa sebenarnya

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2458

    "Apa? Siapa itu?" tanya Trisno segera."Jangan-jangan wakil jenderal yang masuk saat siang tadi?"Loland mengerutkan alisnya. "Aku sudah menyelidiki orang itu. Nggak punya latar belakang, nggak punya dukungan, cuma orang biasa. Jadi, nggak ada yang perlu dikhawatirkan.""Bukan dia, tapi ada hubungannya dengannya." Weker tiba-tiba merendahkan suara. "Masih ingat apa yang dikatakan Pangeran Huston siang tadi? Saat memanggil wakil jenderal itu, Pangeran Huston secara khusus menyebut Keluarga Paliama.""Keluarga Paliama?" Trisno menunjukkan ekspresi terkejut. "Maksudmu Keluarga Paliama dari Midyar sudah bertemu dengan Raja?""Itu belum. Tapi menurut informasiku, seseorang bernama Gema mengobrol dengan Pangeran Huston selama 4 jam hari ini. Mereka berbincang dan tertawa seperti sahabat. Bahkan, Pangeran Huston secara khusus mengundangnya untuk makan malam di istana."Wajah Weker sedikit muram. "Semuanya, coba pikirkan baik-baik. Pada saat genting seperti ini, Keluarga Paliama mengirim seseo

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2457

    Setelah berbicara sejenak di aula pertemuan, Huston mengundang Gema untuk mulai berkeliling di Kediaman Raja Atlandia. Kediaman itu sangat luas dan memiliki berbagai fasilitas, orang yang tidak mengenal tempat itu akan sangat mudah tersesat.Gema yang merasa dirinya sudah melihat banyak hal pun tetap merasa sangat terkejut saat diajak untuk melihat keadaan Kediaman Raja Atlandia yang sebenarnya. Berbeda dengan kemewahan dari rumah orang kaya baru, kediaman ini bisa dibilang mewah dan berwibawa. Setiap sudut yang terlihat memancarkan aura yang sangat kuat.Yang membuat Gema paling terkesan adalah ada aula pahlawan dengan sembilan lantai di dalam kediaman itu dan terlihat seperti sebuah pagoda kuno dari luar. Isi di dalamnya adalah makam simbolis untuk puluhan ribu para pahlawan yang gugur di medan perang dan memenuhi seluruh ruangan.Para pahlawan itu memiliki batu peringatan dengan catatan jelas kehidupan mereka agar generasi berikutnya bisa mengenangnya. Keluarga Paliama juga memiliki

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2456

    "Pangeran Huston, hati-hati dengan ucapanmu," kata Gema yang segera memperingatkan sambil melihat ke sekeliling karena khawatir ada yang menguping percakapan mereka.Membahas hidup dan mati anggota keluarga kerajaan secara pribadi adalah pelanggaran besar. Jika hal ini disebarkan oleh orang yang berniat buruk, nama baik hancur masih termasuk hal kecil. Namun, jika nanti diminta pertanggungjawaban, ini akan menjadi masalah besar."Paman Gema, tenang saja. Ini adalah Atlandia, bukan Midyar. Kamu bisa membahas apa pun dengan tenang, nggak perlu khawatir," kata Huston sambil tersenyum, sama sekali tidak peduli apa pun. Dia berpikir hal ini sudah diketahui semua orang, apa salah membicarakannya? Apakah orangnya tidak akan mati jika tidak membicarakannya? Benar-benar konyol."Uhuk uhuk .... Sepertinya aku sudah terlalu banyak berpikir," kata Gema sambil tersenyum dengan canggung. Meskipun tahu apa yang dikatakan Huston benar, dia tetap harus berhati-hati dan tidak berani membicarakan anggota

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2455

    Huston masuk ke ruang rapat dengan senyuman cerah, sambil menggandeng tangan Gema dengan sikap yang sangat ramah. Sebaliknya, Gema terlihat kebingungan, sama sekali tidak menduga situasi ini.Sebelum masuk, Gema sudah membayangkan berbagai kemungkinan dalam pertemuan mereka. Misalnya, Huston bersikap dingin atau arogan. Semua itu bisa dia terima, bahkan dia sudah siap secara mental.Bagaimanapun menurut rumor, Huston adalah pangeran yang suka membuat onar dan berani melakukan apa saja.Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Bukan hanya tidak ada kesulitan, Huston malah bersikap sangat ramah, membuat Gema bingung bukan main.Seperti kata pepatah, ketika sesuatu terlihat tidak biasa, pasti ada sesuatu yang buruk. Gema tidak tahu apa maksud tersembunyi di balik keramahan ini."Pelayan! Siapkan teh!" Setelah mempersilakan Gema duduk, Huston langsung memerintahkan pelayan untuk menyajikan teh.Teh yang disajikan adalah teh mahal khas Atlandia, yang tidak dijual untuk umum dan hanya diperunt

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2454

    Setelah mengikuti Huston masuk, Loki merasa sangat cemas. Sebelumnya dia pernah masuk ke istana, tetapi kebanyakan karena urusan resmi dan orang yang memandunya biasanya adalah penjaga atau pelayan.Namun, kali ini berbeda. Kunjungan ini untuk urusan pribadi dan yang memandunya adalah Huston. Hal ini membuatnya merasa sangat terhormat. Dia sangat penasaran, sejak kapan dirinya memiliki pengaruh sebesar ini?Huston bahkan mengabaikan jenderal besar dan hanya bersikap ramah padanya. Apa mungkin kepalanya yang botak terlalu mencolok sehingga menarik perhatian?Dengan segudang pertanyaan di benaknya, Loki mengikuti Huston hingga akhirnya mereka tiba di ruang rapat."Duduk." Setelah Huston duduk di kursi utama, dia memberi isyarat kepada Loki untuk duduk."Nggak perlu, aku berdiri saja," ujar Loki dengan senyuman sungkan."Kalau aku bilang duduk, ya duduk. Kenapa tegang sekali? Aku nggak akan memakanmu," kata Huston dengan nada tidak sabar."Baik, baik." Loki buru-buru mengiakan dan duduk.

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2453

    Saat pintu gerbang terbuka, semua perhatian langsung tertuju ke sana. Di tengah tatapan semua orang, Huston berjalan keluar dengan tubuh tegap, diikuti dua pengawal di belakangnya."Pangeran Huston?" Melihatnya, semua orang langsung menyambut dengan senyuman ramah. Baik itu Weker, Trisno, maupun Loland, semuanya menunjukkan sikap menyanjung.Huston terkenal kuat dan kejam. Meskipun beberapa tahun terakhir ini, dia sudah lebih terkendali, pengaruh masa lalunya masih membuat orang takut.Jadi, jangan sampai mereka membuat Huston marah. Huston seperti bom waktu berjalan. Banyak dari mereka pernah terkena imbasnya dulu."Pangeran, akhirnya kamu keluar juga. Aku ada urusan penting untuk dilaporkan, tolong ....""Minggir!"Saat Trisno maju untuk berbicara, Huston langsung mendorongnya dengan kasar, hingga tubuhnya yang kurus hampir terjatuh."Trisno, segala sesuatu harus ada urutannya. Pangeran sangat menghargai keadilan, mana mungkin dia membiarkan kebiasaan burukmu itu," ejek Loland yang t

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status