Share

Bab 222

"Kenapa kamu ...."

Keenan bangkit dan hendak marah, tetapi mendongak kepalanya dan melihat Luther sudah menghilang. "Sialan! Untung saja larinya cepat, kalau tidak, aku akan menghajarnya!"

"Dia tidak akan bisa lari selamanya. Orang itu sudah melakukan hal yang sangat tidak manusiawi seperti ini, aku akan memastikan dia merana di penjara!" kata Helen sambil menggertakkan giginya.

"Benar! Tidak boleh melepaskannya begitu saja!" kata Roselyn.

Tindakan Luther yang begitu menyebalkan sudah melampaui kesabaran mereka.

"Eh ...."

Pada saat itu, Ariana yang pingsan tiba-tiba bangun.

Ekspresi Helen terlihat gembira. "Putriku! Akhirnya kamu bangun juga! Bagaimana? Apa ada yang terasa tidak nyaman?"

"Ibu, kenapa kamu ada di sini?"

Ariana mengelus kepalanya yang bengkak dan pikirannya agak kabur.

"Julie yang menelepon kami dan mengatakan kamu mungkin berada dalam bahaya, jadi kami segera datang. Untung saja kami datang tepat waktu, kalau tidak, kamu akan dinodai si Luther berengsek itu!"

Saat menga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status