Share

Bab 2096

Kemunculan Welig membuat Taro sangat bersemangat. Dia akhirnya menyadari alasan Kuil Dewa mengutus Pele datang ke sini kali ini, jelas sudah ada rencana sebelumnya. Jika tidak, mereka tidak mungkin bisa mengumpulkan para ahli dari berbagai negara dalam waktu yang begitu singkat.

"Aku dengar tubuh Tuan Welig sudah ditempah sampai tahap tak terkalahkan. Bolehkah kamu mendemonstrasikannya pada kami?" kata Amir yang mengenakan jubah merah dengan tiba-tiba dan tersenyum.

Sebelum Welig sempat menjawab, seorang murid botak di belakangnya berkata dengan nada dingin, "Guruku adalah Dewa Tinju Negara Basako, bukan badut sirkus. Mohon tunjukkan sedikit hormat."

"Justru karena Tuan Welig adalah Dewa Tinju, jadi aku sangat penasaran. Apa tubuh tak terkalahkan dalam legenda itu benaran?" kata Amir sambil tersenyum dan menunjukkan dua taringnya yang tajam.

"Kalau ingin tahu benaran atau palsu, bagaimana kalau Tuan Amir mencobanya?" kata Welig dengan tenang.

"Kalau begitu, aku nggak akan sungkan lagi.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status