Share

Bab 1231

“Swoosh!” Pedang tajam seketika menancap dari belakang punggung menembus ke depan dada Kevin. Ujung pedang yang tajam itu sudah berlumuran cairan merah.

“Ergh ….” Sekujur tubuh Kevin gemetar. Ekspresinya juga tampak kaku. Dia spontan menunduk melihat bagian dadanya.

“Hah?”

Gambaran ini membuat semua orang di tempat terbengong. Siapa pun tidak menduga Julmi akan melakukan penusukan secara mendadak. Bukannya 1 nyawa ditukar dengan 1 nyawa? Sepertinya lelaki ini terlalu sadis?

“Paman Kevin?” Luther juga terbengong. Semua di luar dugaannya. Tadi perhatian Luther tertuju pada diri Harry dan juga Zeona. Dia sungguh tidak menyangka Julmi yang tadinya adalah sandera malah akan menggunakan trik seperti ini.

“Lu … Luther …. Putriku … tolong bantu jaga putriku ….” Kevin kesulitan untuk melontarkan kata-kata. Dia menunduk secara perlahan hingga kehabisan napasnya.

“Akhirnya dia terbebas dari penderitaan.” Ketika melihat gambaran ini, Zeona pun tersenyum sinis.

“Kevin ….” Terlihat raut sedih di w
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status