Share

Mau lagi?

Sagara menyunggingkan senyum. “Dari informan. Aku nggak akan membiarkan kamu dekat sama dia. Tapi, aku harus professional. Tidak bisa memecatnya hanya karena dia mantan pacar kamu. Pekerjaan yaa pekerjaan, masalah pribadi yaa masalah pribadi. Tapi, sekali aku melihat kamu ngobrol apalagi sampai ketawa ketiwi sampai lupa tempat, aku akan menyelesaikannya setelah jam kerja di resto selesai!”

Sesuai permintaan sang suami, Hanna tidur di samping Sagara—dalam satu tempat tidur. Beruntung, ruangan yang disewa Sagara adalah ruangan VIP dengan tipe tempat tidur luxury bed. Tempat tidur yang cukup luas dan juga kokoh tentunya.

Hanna menggeliat kemudian membuka matanya. Perempuan itu seketika terkejut kala melihat Sagara yang tengah menatapnya sembari menerbitkan senyumnya.

“Sagara! Kaget tau, nggak!” Hanna mengusapi dadanya kemudian mengatur napasnya.

Sementara Sagara malah terkekeh melihat istrinya terkejut karena ulahnya. “Mor

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status