Share

Bab 368

Hans terkejut hingga sekujur tubuhnya merinding. Dia segera mengalihkan pandangannya.

“Aku nggak memikirkan apa-apa.” Claude mengalihkan pandangannya, lalu berjalan pergi.

Kelly mengikuti langkah Claude. Dia sungguh marah dengan ucapan Liman tadi.

Pastinya Lillia telah memprovokasi dirinya di hadapan Liman. Alhasil, raut Liman kelihatan buruk dan dingin.

Tak disangka, setelah menarik Claude dari sisi Lillia. Sekarang malah muncul seorang Liman lagi.

Mereka berdua pun berjalan memasuki hotel.

“Malam ini kamu tinggal di sini dulu. Besok kita pergi bareng ke ibu kota.” Setelah mengetahui kabar Liman ke Kota Pinang, Lillia sebagai tuan rumah pun segera memesan kamar untuk Liman dan temannya. Mereka berdua juga diundang ke acara Okasa TV. Jadi, mereka bisa pergi bersama besok.

“Oke,” balas Liman.

Pada saat ini, Kelly dan Claude berdiri di samping mereka. Mereka berempat sedang menunggu lift ke bawah.

“Makan dulu, ya? Sekarang sudah jam makan siang.” Tetiba Liman berkata pada Lillia.

Awalnya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status