Noorma sadar, bagaimanapun juga kehadirannya hari ini pasti menganggu aktifitas Nadia, itulah alasan dia memilih kafe yang letaknya tidak jauh dari ruko Nadia. Bahkan dari kafe tempat mereka berada sekarang masih bisa melihat tampak muka ruko tersebut. Sehingga jika sewaktu-waktu Gio datang, Nadia b
Setelah turun dari mobilnya, Gio bergegas memasuki rumah tersebut. Tampak ruangan yang luas dan meja kursi dari kayu yang berukir, pintu dan jendela yang tinggi dan gorden yang menjuntai. Gio melangkahkan kakinya di atas lantai marmer, lalu menaiki tangga dengan railing besi tempa dan berhandgrip da
"Kau benar-benar akan ke rumah sakit buat jenguk kakakmu?" Tanya Hanna dengan nada ketus, seakan tak percaya sahabatnya itu dengan begitu mudahnya melupakan pengkhianatan yang telah dilakukan oleh sang kakak. "Ya, bagaimana pun Kak Bila itu kakakku, anak yang dia lahirkan itu keponakanku, ada darah
Gio berdiri di depan pintu ruang rawat Nabila, awalnya dia tampak ragu untuk memasuki ruangan tersebut. Hingga dilihatnya sang istri yang sedang mengendong bayi, hatinya menghangat, seandainya bayi itu anak mereka. Seakan tak percaya menyaksikan ada empat brangkar dalam satu ruangan. Gio membayangk
Nadia tersenyum lebar saat keluar dari ruang perawatan Nabila. Rasa rindu yang dia pendam untuk Gio suaminya, seakan terobati saat mereka bertemu. Nadia bergelayut manja di lengan kekar Gio, senyum bahagia saat membayangkan dirinya dan Gio merasakan kebahagiaan yang sama seperti Rama dan Nabila, mem
Gio mendekati Nadia yang sedang tertidur pulas, dengan langkah perlahan agar tidak membangunkan sang istri. Diciumnya dalam-dalam pucuk kepala sang istri untuk melepas segala kerinduan telah yang meraja di hati. "Maafkan aku! Aku hanya tak ingin menyakitimu." Kembali Gio mencium pucuk kepala istrin
Tidak seperti hari-hari biasanya, hari ini Nadia datang ke ruko pagi-pagi sekali. Setelah tiba di depan ruko, Nadia tampak sedang menghubungi seseorang, tak lama kemudian terdengar suara berisik dari folding gate yang dibuka, memang hanya dibuka sedikit, sekedar cukup untuk Nadia masuk lalu folding
Saat pertanyaan dijawab dengan pertanyaan balik sudah pasti tidak akan ditemukan jawabannya. Begitu juga yang terjadi antara Nadia dan Gio saat mereka mempertahankan ego masing-masing. Menganggap pertanyaannya lebih penting dan harus mendapat jawaban lebih dahulu, sebelum menjawab pertanyaan dari la