Share

27

Author: Eselitaa
last update Huling Na-update: 2024-12-16 16:31:22

Profesornya pernah bilang, akan jadi masalah serius kalau orang yang memiliki kekuatan luar biasa itu jahat.

Duke Julian mungkin bukan orang jahat. Namun bagi Achlys, dia orang yang sangat buruk.

Apakah seorang suami yang menelantarkan istrinya. Belum cukup sampai disitu, suami tersebut memperkenalkan kekasihnya pada istrinya saat istrinya baru saja kehilangan bayinya?

Apakah orang seperti itu pantas disebut sebagai orang yang baik? Bukankah lebih masuk akal kalau orang tersebut dibilang kejam?

Duke Julian dikenal kejam.

Pikiran dan perasaannya selalu menjadi misteri.

Bahkan jika dia sebenarnya baik, Achlys tidak akan pernah mempercayainya.

Slater bisa dikalahkan oleh Duke Julian.

Achlys padahal sudah berharap Slater bisa mengalahkan Duke Julian. Dia berencana mengadu domba mereka tetapi sayang, Duke Julian ternyata lebih kuat dari perkiraannya.

Slater memang tidak memiliki sihir hitam seperti Duke Julian.

"Sepertinya aku perlu belajar lebih lama lagi di
Locked Chapter
Patuloy ang Pagbabasa sa GoodNovel
I-scan ang code upang i-download ang App

Kaugnay na kabanata

  • Dia Mimpi Burukku   28

    "Maksud tuan duke apa?" tanya Achlys dengan ekspresi cemas yang tercetak jelas di wajahnya. Achlys sangat yakin Duke Julian masih berada disini ketika dia mengobrol dengan Slater di kejauhan. Tidak mungkin Duke Julian bisa mendengarnya. Dia curiga Duke Julian sengaja memanipulasinya supaya dia percaya padanya dan panik sendiri bersama Slater. Benar-benar orang yang licik. Tiba-tiba sebuah kunang-kunang terbang di depan wajah Achlys. Achlys mau tidak mau, menatap ke kunang-kunang itu. "Hewan ini?" tanya Achlys. "Itu bukan hewan. Itu hanya alat untuk merekam suara," jawab Duke Julian. Deg. Jantung Achlys langsung berdegup kencang. Wajahnya semakin pucat. Achlys berusaha terlihat tenang. Tidak boleh dia sampai menunjukkan gelagak yang akan memancing rasa curiga Duke Julian. Belum bisa dipastikan kalau kunang-kunang itu dapat merekam suara. Meski kunang-kunang itu tampaknya seperti sihir. Fakta bahwa dia sampai diawasi sejauh ini, Duke Julian sudah gila. Achlys

    Huling Na-update : 2024-12-18
  • Dia Mimpi Burukku   29

    Yang pertama dipilih oleh Achlys adalah tanaman Terraverde atau yang dikenal sebagai tanaman tanah karena berfungsi meningkatkan kesuburan tanah dan memperbaiki struktur tanah. Achlys memanggil dua penyihir dari kekaisaran. Mereka kembar bernama Lira dan Lara. "Bisakah kalian mengirimkan sihir cahaya dan pemuliohan di tanaman ini?" pinta Achlys. Karena Achlys ingin menanam Terraverde yang jika sudah diberi sihir cahaya dan pemulihan, mungkin saja bisa memancing entitas gelap. Lira dan Lara menatap Achlys dengan tatapan jengah. "Enteng sekali kamu bicara," kata Lira. "Kami tidak semudah itu," kata Lara. "Berapa yang kalian mau?" tanya Achlys. "Uang di kekaisaran ini bukanlah segalanya! Permata naga. Jika kamu memberikannya pada kami, kami bersedia melakukan apa yang kamu mau." Konyol sekali. Dimana ada permata naga? Achlys tahu soal itu. Barang yang hampir mustahil untuk didapatkan. Bahkan jika naga dikalahkan belum tentu si penyerang mendapatkan permatanya. S

    Huling Na-update : 2024-12-18
  • Dia Mimpi Burukku   30

    Bagi manusia, monster adalah musuh. Para petualang yang berkelana, biasanya akan diberikan peringkat oleh kekaisaran apabila mereka mendaftarkan diri sebagai petualang pada kekaisaran atau aliansi tertentu yang terkenal di seluruh dunia. Peringkat mereka ditentukan oleh salah satunya adalah seberapa banyak monster yang sudah mereka kalahkan. Permata monster bernilai tinggi, permata itu bisa digunakan untuk membantu memperkuat sihir. Bisa diletakkan di tongkat sihir. Tempat ini sudah menjadi habitat para monster mengerikan. Bahkan mungkin mereka baru mengalahkan sekitar lima persen. Membicarakan mengenai fungsi tempat ini, memang, tempat ini memberikan banyak manfaat untuk wilayah sekitarnya. Ada banyak benda bernilai tinggi disini. Udara disini, kelembaban, racun, dan masih banyak lagi. Namun tetap saja. "Kamu tidak akan pernah bisa menyelamatkan tempat ini, nona Achlys. Sebaiknya menyerah saja," kata Lira. "Sebelum terlambat." Lira dan Lara sering ke tempat ini t

    Huling Na-update : 2024-12-19
  • Dia Mimpi Burukku   31

    Para peri itu seharusnya waspada. Sihir mereka, meskipun sangat kecil, tetapi jika digunakan pada bunga dan tanaman, seperti menghasilkan sihir yang besar. Penyihir profesional sekalipun jika menyihir tanaman dan bunga, dengan sihir yang besar, kemungkinan besar tidak mampu menghasilkan seperti yang dihasilkan peri. Keindahannya bisa dibedakan meskipun sangat sulit. Sebenarnya hal itu hampir tidak pernah diajarkan oleh profesor manapun. Banyak juga yang tidak mengetahuinya. Profesor favorit Achlys, mengajari. Slater dan rangking kedua terbaik di Akademi Nerine angkatan saat itu tidak bisa membedakan. Membedakan keindahan bunga, bukan sesuatu yang penting bagi mereka. Namun Achlys bisa. Achlys seringkali mengamati. Dia juga belajar dengan teliti di akademi. Namun dia sebenarnya tidak begitu percaya pada Lira dan Lara bahwa mereka berdua adalah peri karena dia hampir saja tidak bisa membedakan. Kilauan debu yang hampir tak terlihat itu menempel pada tumbuhan. Lira dan Lar

    Huling Na-update : 2024-12-19
  • Dia Mimpi Burukku   32

    Apabila Duke Julian bukan lagi perhatian pada Achlys melainkan memiliki perasaan khusus padanya, alias cinta, maka itu semakin membuat Lira dan Lara bersemangat untuk merebut permata naga. "Jika Duke Julian setuju untuk memberikanmu permata naga, maka dia benar-benar mencintaimu, tetapi kalau tidak, maka perasaannya padamu perlu diragukan," kata Lara. Lira dan Lara tidak bisa lagi terlihat mencolok bersama Achlys. Setelah urusan mereka selesai, mereka kembali ke kelompok penyihir mereka. Monster mulai bermunculan kembali dan para ksatria sibuk melawan mereka. Masih belum ada kabar dengan Duke Julian yang berada di sungai dekat air terjun. Slater sudah kembali dan mencari Duke Julian. "Duke Julian masih belum kembali," kata Achlys. "Kalau begitu, ikutlah denganku, Achlys!" tukas Slater. "Apa? Namun disini aku..." Achlys memiliki banyak tugas yang tercatat di buku catatannya. Dia juga ditugaskan untuk mengawasi orang lain yang tengah bekerja di tempat tersebut.

    Huling Na-update : 2024-12-21
  • Dia Mimpi Burukku   33

    "Hari sudah hampir gelap, tuan duke. Apa sebaiknya tidak besok saja?" tanya Achlys. Achlys antusias dengan melawan musuh. Namun dia juga tidak bisa mengabaikan orang lain. Mereka sudah bekerja keras dan hari hampir gelap, seharusnya mereka istirahat lebih dulu. Tenaga mereka sudah habis. Namun Duke Julian malah menatap Achlys dengan tatapan yang sangat dingin, ketara sekali kalau dia tidak menyukai saran Achlys. "Duke Julian adalah orang yang bijaksana, saya selalu percaya itu," kata Achlys. "Maksudmu aku tidak bjiaksana? Aku belum mengatakan apapun, nona Achlys," kata Duke Julian. "Maafkan saya kalau saya salah, tuan duke," kata Achlys seraya menundukkan kepalanya. "Aku hanya tidak suka kau seenaknya padaku," kata Duke Julian. "Permisi? Maksud tuan duke apa ya? Sepertinya tuan duke salah memahami. Kapan saya seenaknya pada tuan duke?" "Nadamu dalam memberi saran terdengar memerintahkan. Dan kau tampak seperti mengira, apapun permintaanmu, akan kukabulkan," kata D

    Huling Na-update : 2024-12-21
  • Dia Mimpi Burukku   34

    Achlys mengeluarkan sihirnya untuk mencari titik lemah monster raksasa itu. Mananya hampir habis. Tubuhnya mulai melemah. Titik lemahnya ternyata terhubung ke suatu tempat. Tiba-tiba Slater terbang ke arah Achlys dan bertanya lokasi yang menghubungkan titik lemah monster yang saat itu sedang mereka serang. "Ke arah timur sedikit," kata Achlys lalu jatuh ke depan tetapi tangan yang besar dan hangat menangkapnya dari belakang. "Berani sekali maju seperti itu tanpa seizinku!" kata Duke Julian dingin. Tidak. Achlys langsung memberontak tetapi yang dia lakukan cuma pergerakan kecil karena tenaganya sudah habis. "Lepaskan aku! Aku tidak mau! Jangan sentuh aku!" Duke Julian tidak melepaskan Achlys. Sampai akhirnya Achlys pingsan. Dia bermimpi Duke Julian dan Laura lagi. Kali ini mimpinya lebih parah. Setelah memperkanalkan Laura sebagai calon istrinya, pria itu menyeretnya untuk keluar dari rumah sakit sampai dia berteriak dan meringis kesakitan. Achlys ingin se

    Huling Na-update : 2024-12-23
  • Dia Mimpi Burukku   35

    Malam tiba. Suasana begitu sunyi dan dingin semakin mengerikan. Achlys sampai melipat kedua tangannya di dada. Dia butuh selimut tebal atau kain apapun itu yang dapat membuatnya hangat. Lira dan Lara meninggalkannya sebentar karena mereka bilang mau memanggil entitas gelap yang katanya sudah menjadi teman mereka sejak lama. Jantung Achlys berdebar-debar. Dia sempat akan kembali pada rombongan Duke Julian tetapi dia pikir dia sudah tersesat karena melihat jalan pulang tampaknya berbeda dengan ketika ia lewat tadi. Achlys teringat Igor yang pernah bertemu dengan entitas gelap. Achlys juga akhirnya menyadari bahwa sebelumnya Igor tampak baik-baik saja. Barangkali karena dia masih baru, sehingga dia tidak diperbolehkan ikut bertarung. Oleh karena itu dia masih baik-baik saja. Dia juga tampak tidak bersedih melihat rekan-rekannya mati. "Bagaimanapun dia masih baru, jadi hubungannya dengan rekan-rekannya belum dekat. Aku sendiri juga tidak menangis," bisik Achlys. Achlys

    Huling Na-update : 2024-12-25

Pinakabagong kabanata

  • Dia Mimpi Burukku   51

    Ketika Achlys tidur bersama Slater di dalam tenda, Achlys terbangun ketika mendengar suara sepatu mendarat. Achlys menoleh ke Slater yang masih terlelap lalu mengintip keluar tenda. Achlys khawatir itu monster maupun binatang buas tetapi ternyata di luar dugaannya, itu Duke Julian. Achlys langsung menutup tenda lagi dengan cemas. "Sepertinya aku salah lihat," bisik Achlys. "Aku masih berada di dalam mimpi buruk." "Keluarlah, nona Achlys! Mari bicara terkait Igor!" tukas Duke Julian. Achlys melotot ke arah luar tenda. Barangkali saat ini dia tidak lagi bermimpi. Duke Julian kelihatannya benar-benar datang mencarinya. "Keluar atau aku yang masuk, nona Achlys? Aku bisa menghancurkan tenda ini!" kata Duke Julian lagi dengam tajam. Achlys akhirnya keluar dari tenda dengan terburu-buru dan langsung berhadapan dengan Duke Julian. "Tuan duke, apakah itu benar-benar kamu?" tanya Achlys. Duke Julian mengulurkan tangannya pada Achlys supaya Achlys bisa memastikan apak

  • Dia Mimpi Burukku   50

    "Pencarian sedang dilakukan oleh pihak kekaisaran. Kalian tidak perlu khawatir," kata Profesor Kavish berusaha menenangkan Canna dan Liam. Namun kedua orang tua Achlys itu tetap tidak tenang. Mereka terus mendesak Profesor Kavish untuk melakukan sesuatu, mereka ingin cepat mendapat kabar dari kekaisaran tetapi mereka tidak ingin menghadapi kaisar secara langsung. "Kalian tenang dulu. Percaya saja bahwa anak kalian baik-baik saja. Lagipula Achlys tidak selemah itu," kata Profesor Kavish. "Jika dia belum kembali, artinya dia memiliki alasan. Achlys adalah salah satu murid Akademi Nerine yang paling ambisius. Mereka yang telah kembali dari tempat itu, tidak membawa apapun kecuali kabar mengenai kematian teman-temannya. Achlys tidak akan melakukan itu kan? Daripada pulang tidak membawa apapun dan tidak menghasilkan apa-apa dalam ekspedisi ke tempat itu, lebih baik terus berjuang sampai mendapatkan hasil. Seperti itulah Achlys. Kalian juga tidak perlu khawatir karena dia tidak send

  • Dia Mimpi Burukku   49

    "Sampai saat ini, nona Achlys masih belum ditemukan. Namun kalian tidak perlu khawatir, tim investigasi sudah ditugaskan. Pasti akan segera ada kabar," kata Kaden pada orang tuanya Achlys. "Dimana tuan duke? Tolong ksatria, biarkan kami bicara dengan tuan duke," pinta Canna. "Saat ini tuan duke berada di kekaisaran. Beliau mungkin pulang dalam beberapa hari lagi. Masih belum ada kabar," kata Kaden. Canna dan Liam saling pandang kemudian menundukkan kepalanya ke bawah. Kabar kepulangan Duke Julian dan para penyihir kekaisaran dari wilayah terlarang segera terdengar oleh Canna dan Liam. Mereka sangat khawatir ketika mendengar banyak yang meninggal. Mereka langsung berharap Achlys tidak salah satu yang meninggal. Achlys adalah putri mereka satu-satunya. Mereka berjuang sampai sejauh ini, karena putri mereka. Mereka berharap Achlys dapat mencapai impiannya. Liam berkali-kali menenangkan Canna dan meyakinkan dia bahwa Achlys pasti baik-baik saja. Meskipun begitu, keduany

  • Dia Mimpi Burukku   48

    Kakeknya tidak pernah memberitahu apapun soal racunnya. Sejak lahir, dia sudah beracun jadi dia merasa bahwa bersentuhan dengan orang lain, tak layak untuknya. Orang lain bisa bersentuhan tetapi tidak dengan dia tetapi, dia mungkin bisa melakukan hal lain. Dia sendiri masih belum menemukannya. Slater penasaran dengan apa yang akan dilakukan Achlys untuk membantunya. "Aku bukan terkena kutukan atau semacamnya," kata Slater. Achlys diam sejenak. "Aku mengalami mimpi buruk. Kamu tahu kan Slater? Aku sudah bertanya bahkan pada Igor yang biasanya menyusup ke mimpi orang lain. Dia tidak tahu apapun soal mimpi burukku dan aku masih dalam perjalanan menemukan misteri ini. Aku ingin tahu, apakah itu peringatan untukku supaya menjauh dari Duke Julian atau hanya mimpi biasa yang tidak akan pernah berpengaruh pada kehidupanku tetapi mengapa setiap kali aku tertidur sekarang, selalu saja aku bermimpi Duke Julian yang sangat jahat bersama Laura. Kupikir dia telah tahu karena dia merekam ob

  • Dia Mimpi Burukku   47

    Achlys dan Slater mampir ke sebuah warung sederhana yang menjual berbagai macam minuman segar dan ikan bakar. "Biasanya bangsawan datang kesini hanya untuk memberitahu kabar dari kaisar. Jadi ada kabar apa?" tanya pemilik warung tersebut. "Jangan berbicara santai dengan mereka! Nanti kamu bisa mendapatkan masalah, paman," ucap keponakan pemilik warung itu yang tampaknya berusia 25 tahun dengan rambut berantakan berwarna pirang kecoklatan. "Kami seorang petualang. Bukan bangsawan. Kami memang pernah mengenyam pendidikan di Akademi Nerine tetapi kami bukan keluarga kaisar dan bukan juga dari kleluarga kerajaan," ucap Slater. "Memangnya kami akan percaya begitu saja? Banyak orang hidup susah disini dan pajak terus-menerus ditarik," keluh pria itu. "Kalian seharusnya mengumpulkan keputusan lalu berikan pada bangsawan paling berpengaruh di kekaisaran yang kemungkinan memihak kalian dan tidak akan berkhianat pada kalian. Kami tidak bisa membantu karena kami cuma bagian dari ksatri

  • Dia Mimpi Burukku   46

    JUlian hampir saja kalah oleh Igor. Para ksatria yang pulang ke Kynleigh datang lagi dengan membawa lebih banyak pasukan. Julian langsung menyuruh mereka untuk mundur karena bisa saja monster raksasa muncul lagi dan malah yang meninggal semakin banyak dibandingkan waktu itu. Pada akhirnya setelah bertanding cukup lama, Julian menarik mundur pasukannya ketika menyadari Igor tidak melakukan serangan apapun. Dia pikir sosok itu istirahat sejenak, dia menggunakan kesempatan itu untuk menarik mundur pasukannya dan mereka bergegas kembali ke Kynleigh. Julian ikut kali ini karena tidak mau penjemputan yang dilakukan oleh para pasukannya sia-sia. Terlebih, dia tahu niat Igor ingin menahannya di tempat m,engerikan ini selamanya, dia bisa kehabisan mana. Setelah keluar dari wilayah mengerikan itu, Julian berhenti dan para pasukannya juga berhenti. "Ada apa, tuan duke?" tanya Kaden. "Achlys tidak ikut dengan kalian?" tanya Duke Julian. Kaden terdiam kemudian menjawab dengan yakin,

  • Dia Mimpi Burukku   45

    Bagaimana rasanya sentuhan manusia? Slater tidak pernah mempertanyakan itu sebelumnya. Ketika dia masuk ke akademi, banyak yang tergila-gila padanya sampai dia ingin menyentuhnya. Pernah ada yang menyentuh tangannya dan gadis itu langsung dilarikan ke rumah sakit tetapi pada akhirnya tidak tertolong. Para profesor menjadi sangat tertarik dengan Slater. Mereka ingin menyelidiki racun yang ada di tubuh Slater. Pertama-tama, Slater disuruh untuk mengeluarkan air liur. Air liurnya juga beracun. Ternyata racunnya sangat berbeda dengan racun-racun mematikan pada umumnya. Mungkin karena itu diproduksi secara alami oleh tubuh Slater. Banyak yang menganggap Slater bukan manusia karena racun di tubuhnya. Slater tidak pernah mempermasalahkan itu. Sekarang, Slater bertanya-tanya bagaimana rasanya sentuhan manusia? Karena pada saat gadis di akademi itu menyentuh tangannya, itu karena dia sedang berjalan dan gadis itu tiba-tiba menyentuh tangannya, itu refleks dan dia tidak tahu sam

  • Dia Mimpi Burukku   44

    Putra mahkota kekaisaran yang tengah berbincang dengan beberapa ksatria itu segera menyapa Laura saat wanita itu tiba di istana. Laura menyapa putra mahkota. "Tumben sekali lady, ada gerangan apa anda datang kemari?" tanya putra mahkota ramah. "Orang-orang yang anda kirim ke wilayah mengerikan itu sudah tiba bukan? Namun saya belum mendapatkan kabar sama sekali mengenai tuan duke. Saya pikir, yang mulia tahu soal keadaan beliau." "Sayang sekali lady, aku belum mendapatkan informasi apapun mengenai Duke Julian," jawab putra mahkota. "Selain itu, kami sedang mengurus hal yang serius." "Bolehkah saya tahu?" tanya Laura penasaran. Putra mahkota melirik ke arah lain. Laura menyipitkan kedua matanya. "Karena ini hal yang sangat penting dan privasi, jadi tidak boleh sembarangan dibicarakan kepada orang lain," jawab putra mahkota. Laura menjadi semakin penasaran. "Yang mulia, tolong kirimkan lebih banyak pasukan ke tempat mengerikan itu! Kalau Duke Julian sampai mati, y

  • Dia Mimpi Burukku   43

    Achlys tidak pernah menyangka akan melakukan perjalanan ke wilayah utara bersama Slater. Mereka segera menemuakn tempat yang cocok untuk beristirahat. Achlys tidak bisa menahan rasa kantuknya lagi. Dia akhirnya tertidur sementara Slater mencoba mrnangkap ikan di sungai dengan sihirnya untuk dimakan. Duke Julian datang lagi ke mimpinya. Tidak cuma itu, pemandangan mengerikan, bayi yang sudah tak bernyawa, tergeletak di depan Achlys. "Nyonya, bayimu sudah tidak bisa diselamatkan," ucap suster. Achlys menggelengkan kepalanya. "Tidak! Itu bukan bayiku!" Duke Julian berdiri di dekat pintu, menatapnya acuh tak acuh. Namun ketara sekali kalau dia tak mempedulikannya maupun bayi itu. "Bagaimana bisa ini bukan bayi nyonya? Nyonya baru saja melahirkan!" ucap perawat itu. "Diam! Apakah kamu tahu siapa suaminya?" tanya Achlys marah dan frustasi. "Perawat, tinggalkan saja dia! Wanita itu sudah gila! Saking gilanya sampai tidak bisa mengenali bayinya sendiri!" ucap Duke Julian.

I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status