Share

25. KESULITAN YANG MEMBAWA BERKAH

Bentala Pradaya Byakta : Pertanyaan selanjutnya, apa kamu ada waktu malam ini?

Bentala kebingungan. Setelah mempertemukan Tanaya, dan Edward hari ini, ia pergi ke kantor untuk mencicil pekerjaannya. Banyak sekali pekerjaan yang menyitanya hingga menjelang kampanye. Sungguh, ia berharap hari itu bisa bertemu dengan Rana sebelum kesibukan menerpanya tiada henti.

Sudah sekitar tiga puluh menit dari kali terakhir Bentala mengetikkan pesan, tapi gadis itu sama sekali belum membacanya. Ia pun berinisiatif untuk mencari nomor telepon kafe langganannya di mesin pencarian. Tapi, bersamaan dengan hasil pencarian, pesan Rana pun masuk ke ponselnya.

Rana Diatmika Husada : Untuk apa bertemu? Aku baru selesai syuting, Ben! Aku lelah. Tolong, biarkan aku istirahat.

Bentala menghela napas. Matanya mencari jam di mana jarumnya menunjuk pada angka lima sore. Bentala menggelengkan kepalanya. Ia tidak bisa egois, dan mengganggu Rana.

Tanpa konfirmasi pun, Bentala tahu Rana pasti memang sangat lelah. Jadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status