Share

Bertanya Langsung

Alaric menoleh Emily yang duduk di sampingnya. Dia melihat istrinya itu cemas, bahkan meremas jemari berulangkali.

“Semua akan baik-baik saja,” ucap Alaric sambil menggenggam tangan Emily.

Emily menoleh Alaric, melihat suaminya itu tersenyum sambil mengangguk.

Emily menarik napas panjang, lantas mengembuskan perlahan untuk mengatur sesak yang terasa menekan rongga dadanya saat ini.

Emily menoleh suaminya, lantas mengangguk setelah siap. Mereka pun turun dari mobil untuk menemui orang tua Emily.

Ternyata Alaric sudah lebih dulu menghubungi mertuanya, hingga pagi ini Ansel tak berangkat ke kantor karena menunggu Alaric dan Emily datang.

“Ada apa? Apa ada masalah?” tanya Aruna yang cemas sejak tadi setelah mendapat kabar dari Alaric.

Emily menatap sang mami yang terlihat cemas. Dia sampai menahan tangis sambil menggeleng kepala. Dia berusaha tersenyum meski benar-benar sedih ketika melihat ibu dan ayah yang merawatnya.

Aruna tahu jika Emily dalam kondisi tak baik. Putrinya akan banyak di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Voni Oktavia93
emi jangan pingsan dong kamu harus denger dulu penjelasan papimu
goodnovel comment avatar
Wida
aduh emi jgn ambruk dlu biarkan papi ans bicara sejelas jelasnya dlu
goodnovel comment avatar
Titin Susiyana
semoga emi gpp. pokoknya kalo udah kebongkar semua kan lega. walapun berat diawal tapi akan indah diakhir. semoga dedek bayiknya gpp.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status