Share

19

Kekhawatiran sebagai seorang ibu membuatku seharian ini terpaksa mengikuti Putri bungsuku. Aku mengawasi dia di sekolahnya khawatir saat pulang sekolah dia akan mencari rumah Cantika dan melabrak wanita itu. Putriku emosinya masih labil jadi dia bisa berbuat apa saja yang ia pikirkan. Boleh jadi dia akan pergi ke rumah Cantika lalu menjamak rambut wanita itu.

Tentu tak akan kubiarkan dia bertindak jauh karena yang akan disalahkan dan disebut tidak bisa mendidik anak pasti aku satu satunya.

*

Pukul dua siang, saat bel sekolah itu berbunyi dan siswa-siswa menghambur keluar dari gerbang. Menangis satu persatu raut wajah pada remaja yang keluar dengan ekspresi masing-masing, ada yang berseri, ada yang terlihat berbincang seru dengan sahabatnya, ada juga yang terlihat biasa saja.

Lama kucari Betari di antara mereka semua, bahkan sampai situasi mulai sepi aku masih tak menemukan anakku hingga kau putuskan untuk turun dari mobil dan mencarinya.

"Permisi Dek, kalian kenal betahari anak ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tth Im
jadi bingung bacanya thour, satunovel tapi ada bberapa cerita
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status