Share

Kecurigaan Malik

"Apa jadinya jika sahabat yang kita anggap saudara dan suami yang dianggap setia justru berkhianat. Sanggupkah memberi kata maaf?"

Amaliya yang sadar akan amplop milik Eliza itu jatuh langsung bergegas memanggilnya dan mengambil amplop itu.

"Eliza ...."

"Ini apa?"

"Hasil lab Papa aku."

Eliza pun langsung merampas amplop itu dari tangan Amaliya. Ia pun berjalan cepat menuju kamar sang Papa.

Rumah Amaliya

Amaliya dan Eliza sampai di rumah. Mereka memutuskan pulang bersama dari rumah sakit.

"Kita berdoa sama-sama ya buat kesembuhan Papa kamu," tutur Amaliya merangkul sahabatnya itu.

Eliza pun tersenyum

"Liya, besok aku pulang ya," ujar Eliza.

Eliza tidak mungkin terus tinggal bersama Mihran. Terlebih kini ia sedang mengandung anak Mihran. Berat rasanya harus tinggal bersama dengan suami sahabatnya sendiri yang sangat ia cintai.

"Tapi kenapa,El?Nanti di sana kamu kesepian lagi.Setidaknya kalau kamu di sini ada aku, ada Mihran Ada Alia yang bisa menemani kamu," ujar Amaliya.

"Justru karen
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status