Beranda / Romansa / Cintamu Palsu / Aku Mau Pulang

Share

Aku Mau Pulang

Penulis: AnA
last update Terakhir Diperbarui: 2022-06-27 21:13:24

Setengah jam menunggu, akhirnya menu yang mereka pesan sudah dihidangkan di meja.

Sambil menikmati pemandangan yang romantis itu, keduanya segera melahap makanan yang disajikan dengan perlahan.

Selesai menghabiskan hidangan yang tersedia, keduanya tak langsung beranjak pergi. Mereka melanjutkan obrolan dan menghabiskan waktu untuk mengobati rasa rindu setelah sekian minggu tak bertemu. Sarah bercerita banyak hal tentang pengalamannya selama di Bali dan Ivan hanya mendengarkan semua cerita kekasihnya itu dengan antusias tanpa memalingkan wajahnya sedikitpun dan terus memandangi wajah Sarah tanpa henti.

'Ya ampun polos banget sih kamu yank. Entah kenapa gue nyaman banget sama kamu. Tingkahmu yang lucu dan polos bikin makin gemes.' Ivan bergeming dalam hatinya sambil terus menyimak cerita Sarah yang tak pernah bosan ia dengarkan.

"Yank, kamu kok diem aja sih aku cerita panjang lebar malah kamu senyum-senyum aja. Sebel aku..!!!" omel Sarah karena ia merasa tak ditanggapi oleh Ivan.

"Iya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Cintamu Palsu   Pulang Berdua

    'Hhhmmm' Sarah membuang napas kasar mengingat kembali permintaan Ivan untuk ikut pulang kerumahnya.'Hmm mesti ngomong apa aku sama ibu dan mbak Wulan nanti. Mending aku telepon ibu saja dulu meminta izin mengajaknya datang kerumah.' Sarah bergeming dalam hatinya seraya meraih ponselnya di meja lalu menghubungi ibunya.Sarah : Halo ibu.Ibu : Iya Sarah. Kamu jadi pulang hari ini nak?Degh...!!! Hati Sarah bergetar mendengar pertanyaan ibunya. Ibu : Halo Sarah, Kamu masih disitu nak?Tanya bu Lia karena tak mendapat jawaban dari anaknya.Sarah : I-iya ibu. Jadi bu tapi masalahnya...Sarah menggantungkan ucapannya dan tak berani melanjutkan perkataannya karena takut sang ibu akan marah.Ibu : Tapi kenapa, Nak?Sarah : Eemm begini bu. Mas Ivan pacar Sarah minta ikut Sarah pulang bu. Sarah bingung bu. Gak enak sama tetangga pulang bawa lelaki.Ibu : Oohh begitu. Gak apa kamu ajak saja nak Ivan. Nanti biar ibu bikin laporan sama pak RT kalo kita akan ada tamu jadi dia datang sudah ada izi

    Terakhir Diperbarui : 2022-06-28
  • Cintamu Palsu   Maksud Kedatangannya

    Bu Lia masih setia menemani Ivan mengobrol diruang tamu hingga akhirnya Sarah keluar dari kamar mandi dengan handuk di kepalanya. Ia mengenakan setelan piyama sengan celana selutut dan atasan lengan pendek. Melihat Sarah yang sudah segar, Ivan terperangah dan hanya bisa menelan salivanya.'Gila cantik banget cewek gue ini. Bikin makin greget aja.' ucap Ivan dalam hatinya."Jadi tujuan nak Ivan datang kesini ada perlu apa?" pertanyaan Bu Lia mengalihkan perhatian Ivan dari Sarah."Eeemm jadi begini bu. Maksud kedatangan saya kesini adalah untuk mengenal keluarga Sarah dan saya ingin menyampaikan bahwa saya serius menjalin hubungan dengan anak ibu. Apakah ibu merestui hubungan kami?" ujar Ivan berterus terang perihal maksud kedatangannya."Apakah tidak terlalu cepat nak? Kamu tau sendiri Sarah masih berkuliah dan ibu tak ingin dia sampai berhenti kuliah karena terburu-buru menikah." Bu Lia menegaskan pada Sarah dan Ivan bahwa pendidikan Sarah adalah prioritasnya saat ini."Iya bu saya m

    Terakhir Diperbarui : 2022-06-29
  • Cintamu Palsu   Tak Ingin Berpisah

    Mentari pagi sudah menampakkan sinarnya, memberikan kehangatan pada semua makhluk yang menanti kemunculannya. Merasakan wajahnya terkena sinar matahari yang menerobos masuk ke kamar, Sarah menggeliat diatas kasurnya dan meregangkan tubuhnya untuk melemaskan otot-otot yang lelah sisa kegiatan kemarin."Hhmm anak gadis jam segini baru bangun." ujar Wulan yang berdiri di ambang pintu sambil bersedekap."Eehh mbak Wulan. Iya nih mbak lagi capek males mau bangun pagi-pagi." jawab Sarah membela dirinya."Ya.. ya.. ya.. Buruan bangun. Pacar kamu gak keluar kamar tuh. Cepet suruh keluar kita sarapan bareng." ujar Wulan."Iya aku mandi dulu mbak." Sarah menjawab sambil berjalan melewati Wulan lalu bergegas menuju kamar mandi.Lima belas menit berlalu, Sarah keluar dari kamar mandi dengan wajah yang lebih segar setelah terkena guyuran air saat mandi.Setelah membantu menyiapkan sarapan, ia mengetuk pintu kamarnya yang sejak semalam ditempati oleh Ivan."Ditunggu ibu sama Mbak Wulan juga suaminy

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-01
  • Cintamu Palsu   Berpisah

    Setelah menyelesaikan sarapan paginya, Sarah kembali ke kamar ibunya untuk bersiap kembali ke tempat kosnya karena esok paginya ia akan kembali ke tempat magangnya di Bali."Sarah pamit dulu ya bu." ujar Sarah sambil mencium punggung tangan Bu Lia."Iya nak hati-hati di jalan ya. Sesampai di kos langsung kabari ibu ya." titah Bu Lia"Baik bu." jawab Sarah sembari memeluk ibunya.Ia merasa berat untuk berpisah dengan ibu dan saudaranya juga keponakannya itu. Namun ia tetap harus berangkat karena masa liburnya sudah berakhir."Saya pamit juga bu." ucap Ivan sembari meraih tangan Bu Lia untuk dicium punggung tangannya."Iya hati-hati ya nak Ivan. Titip Sarah ya. Sering-sering ingetin dia kalau dia bandel apalagi lupa makannya." pesan Bu Lia pada Ivan.Mendengar ucapan sang ibu, Sarah hanya bisa tersenyum menunjukkan deretan giginya sambil memeluk ibunya semakin erat."Yaudah cepetan berangkah keburu siang. Biar sampai kos bisa istirahat. Besok kan masih mau melakukan perjalanan lagi." ti

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-09
  • Cintamu Palsu   Aku Pasti Kembali

    Setelah kepulangan ivan dari kosnya, Sarah langsung beranjak masuk dan membersihkan diri lalu dilanjutkan dengan makan siang kemudian berkemas barangnya agar tak ada yang tertinggal.'Aku hanya pergi tuk sementara' 'Bukan tuk meninggalkanmu selamanya' 'Aku pasti kan kembali pada dirimu' 'Tapi kau jangan nakal' 'Aku pasti kembali' Sarah berdendang lagu sambil mengemasi barang-barangnya. Sorot bahagia sangat tampak di wajahnya karena telah mendapatkan izin dari ibunya untuk menjalin hubungan asmara dengan ivan, cinta pertamanya.Selesai berkemas, Sarah merebahkan tubuhnya di kasur untuk sekedar melepas lelah namun tak disangka ia malah tertidur dengan lelapnya.Puluhan kali ponselnya berdering menandakan adanya panggilan. Bahkan puluhan pesan sudah memenuhi kotak masuk di ponselnya namun tak satupun dari mereka yang dibaca oleh Sarah.Suara ketukan pintu kamar akhirnya bisa membangunkan Sarah dari tidur lelapnya yang seperti orang pingsan itu. Dengan langkah malas ia berjalan menuj

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-17
  • Cintamu Palsu   Ciuman Pertama

    Sarah pun langsung naik keatas motor Ivan dan keduanya berkeliling membelah keramaian kota Jember malam itu hanya sekedar untuk menghabiskan waktu yang tersisa sebelum berpisah. Menyusuri jalanan tanpa tujuan, akhirnya keduanya sampai di tempat yang tampak sepi. Tempat yang bernama Rembangan itu merupakan derah yang bisa dibilang puncak dari kota Jember karena letaknya yang memang lebih tinggi dari daerah lainnya. Disitu bisa menikmati pemandangan lampu kelap-kelip yang menunjukkan pusat kota dan daerah lain yang berada dibawah tempat itu. Hanya saja lokasinya agak jauh dari pusat kota dan jalanan menuju kesana pun sepi. Hanya ada kebun tebu dan tebing di kanan dan kiri jalan. Tak ada rumah penduduk di tepian jalan. Yang ada hanya gubuk-gubuk yang terbuat dari bambu dan atap dari dedaunan yang bahkan tingginya tak lebih tinggi dari tubuh orang. "Ini tempat apa yank. Kok sepi kayak gini." Tanya Sarah yang mulai cemas. "Ini tempat nongkrong yank. Nah gubuk-gubuk itu me

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-18
  • Cintamu Palsu   Menahan Rindu

    Pagi menyapa, Sarah bergegas mempersiapkan diri untuk kembali ke perantauannya. Selesai dengan persiapannya, Sarah menenteng tasnya untuk dibawa ke teras rumah kosnya tempat ia akan menunggu dijemput Anita. "Ayoo cuss. Udah ditunggu yang lain nih." Ucap Anita sambil memutar arah kemudi motornya. Tanpa berkata apapun, Sarah langsung menaiki jok motor Anita dan duduk dengan tenang dibalik Anita yang mengemudi motornya. "Eh entar kamu diboncengin Hasan ya. Soalnya aku diboncengin Jimi. Aku males nyetir perjalanan jauh." Kata Anita memberi tahu Sarah. Kali ini mereka kembali ke perantauan dengan membawa motor agar disana nantinya bisa dengan mudah bepergian karena sudah ada alat transportasinya sehingga tak perlu lagi berjalan kaki saat akan pergi ke kantor desa atau tempat lainnya. Hampir 4 jam perjalanan, akhirnya mereka tiba di rumah kontrakan tempat tinggal sementara mereka. Selesai membereskan barang-barang, dilanjutkan dengan istirahat melepas lelah setelah lama berkendara. Sa

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-19
  • Cintamu Palsu   Nomor Tak Dikenal

    [Sarah kamu hati-hati sama pacar kamu itu] Sebuah pesan dari nomor tak dikenal masuk ke ponsel Sarah. [Maaf ini siapa?] Balas Sarah [Anggaplah aku temanmu Sarah. Dia bukan laki-laki yang baik] Kembali pemilik nomor asing itu mengirim pesan yang kini tak dibalas oleh Sarah. Kini pikiran Sarah trus saja memikirkan pesan misterius itu. 'Apa aku harus tanya Ivan atau gimana ya soal pemilik nomor ini?' gumam Sarah 'Pastinya ia orang yang sangat mengenal Ivan jika ia sampai bisa memperingatkan aku seperti ini.' kembali Sarah bergumam dan bergelut dengan pikirannya. Ponsel Sarah berdering nyaring membangunkannya dari lamunan. "Iya halo." Ucap Sarah dengan nada pelan. "Sayang kamu kenapa? Kamu sakit?" Tanya Ivan. "Oohh enggak kok yank. Cuma lagi mikir aja." Jawab Sarah. "Mikirin aku ya?" Goda Ivan. "Yaa begitulah." Jawab Sarah singkat. "Kamu kenapa sih yank. Aku nelpon kamu ka

    Terakhir Diperbarui : 2023-01-20

Bab terbaru

  • Cintamu Palsu   Ancaman

    Usai mengantarkan Sarah pulang ke kosnya, Ivan kembali melajukan motornya entah kemana. Pamitnya sih pulang namun hingga beberapa jam berlalu lelaki itu tak mengirimkan pesan atau menghubungi Sarah seperti biasanya. Jika sebelumnya ia akan memberikan kabar pada Sarah melalui pesan atau telepon saat dirinya sudah tiba dirumahnya, namun hari ini ia tak melakukannya.Sarah memandangi ponselnya yang begitu hening tak ada notifikasi apapun. Entah apa yang ia harapkan dari ponsel itu.'Ya Tuhan aku sudah seperti p*lacur saja. Setelah dipakai diabaikan begitu saja' batin Sarah dalam hatinya. Hatinya begitu sakit mengingat dia bertahan karena ancaman dari Ivan dan hanya dimanfaatkan sebagai pemuas nafsu lelaki itu saja. Sebenarnya ia merasa lelah dan frustasi namun ia tak bisa mengorbankan harapan ibunya di kampung halaman dan membuat sang ibu kecewa. Sarah hanya bisa menahan semua tekanan dan penderitaan yang dialaminya sendiri. Hanya Olivia yang selalu ada di sisinya dan mendukungnya selama

  • Cintamu Palsu   Gelisah

    Esok harinya,,,Sarah sudah pergi ke kampus sejak pukul tujuh karena hari ini ia ada janji dengan dosen pembimbingnya. Saat memasuki area kampus tubuhnya terpaku melihat mobil Ivan yang juga memasuki kampusnya.'Ngapain dia kesini?' batin Sarah cemasIvan hanya menoleh sejenak dan menyeringai pada Sarah tanpa menyapa gadis itu. Pandangan Sarah terus mengikuti arah kepergian mobil Ivan yang ternyata berhenti di lobi kantor rektorat.Sarah gelisah sejak melihat kedatangan Ivan yang menuju kantor rektorat mengingat ancamannya kemarin siang. Gadis itu tau jika Ivan akan menemui kakaknya di dalam gedung itu, namun untuk tau siapa kakak dari lelaki tersebut tidak memungkinkan bagi Sarah untuk mencari tahunya.Sarah hanya seorang mahasiswa yang hanya tau kuliah dan belajar. Ia jarang bersosialisasi dengan mahasiswa atau mahasiswi dari fakultas lain jika tak ada kuliah bersama. Bahkan ia hanya mengikuti kegiatan ekstra yang hanya diwajibkan saja.Dengan hati gelisah dan penuh tanya, Sarah mela

  • Cintamu Palsu   Bebas

    Sarah menaiki motor Ivan dengan kesal. Bibirnya mengerucut. Tak ada perbincangan apapun selama dalam perjalanan."Kamu kenapa gak izin sama aku kalo mau pergi sama temenmu?" tanya Ivan ketika mereka telah tiba di kos Sarah"Masa iya apapun yang mau aku lakuin harus izin kamu dulu. Ayolah kita itu cuma pacaran bukan suami istri yang apa-apa aku harus izin. Aku juga pengen bebas gak dikekang terus sama kamu Van" Sarah meluapkan isi hatinya. Tak ada lagi panggilan sayang darinya."Oh kamu pengen bebas iya?" sentak Ivan membuat Sarah diam membeku. "Jawab" sentaknya lagi saat tak ada jawaban dari Sarah"Aku juga pengen nikmati masa-masa mudaku layaknya remaja lain. Jalan sama temen, nongkrong apapun itu selayaknya remaja normal. Bukan dikekang gini" ucap Sarah dengan suara bergetar menahan bulir yang akan jatuh di sudut matanya.Ivan mengusap rambutnya kasar. Ia harus meninggalkan pekerjaannya untuk menyusul Sarah dan membawanya pulang, padahal tak ada siapapun yang memintanya."Mending ki

  • Cintamu Palsu   Putus

    Sesampainya dirumah, Ivan langsung menelepon Sarah untuk memastikan kekasihnya itu masih berada di kos dan tak pergi lagi dengan orang lain setelah diantarkannya tadi."Ada apa?" suara Sarah terdengar malas"Kangen aja yank" jawab Ivan di seberang sana.Hanya helaan nafas yang terdengar dari tempat Sarah."Kamu lagi ngapain yank?" tanya Ivan"Rebahan. Mau tidur" jawab Sarah seadanya."Yaudah kamu istirahat ya yank. Nice dream" ucap IvanTak menanggapi kata-kata Ivan, Sarah langsung mengakhiri panggilan begitu saja.'Apa aku putus aja ya sama dia. Aku gak mau terus-terusan jadi pemuas nafsunya aja. Tapi gimana sama ibu yang udah tau aku pacaran sama dia? Lalu bagaimana masa depanku setelah dia merenggut kehormatanku?' batin Sarah. Banyak tanya dan pertimbangan yang berkecamuk dalam pikirannya. Tak menemukan solusi, Sarah merasa frustasi hingga menjambak rambutnya sendiri."Aakkhh" pekik Sarah tertahan saat merasakan sakit di rambutnya yang ia jambak."Kamu kenapa mbak?" tanya Olivia"L

  • Cintamu Palsu   Ingkar

    Sarah terisak penuh sesal karena harus mengulangi malam panas dengan Ivan yang belum menjadi suaminya."Udah puas kamu yank? Puas udah Jadiin aku pelampiasan nafsumu?" Maki Sarah pada IvanIvan hanya terdiam menyimak kemarahan Sarah. Tak ada raut wajah menyesal ataupun sedih.Sarah yang merasa kesal, menghentakkan kakinya ke lantai lalu memunguti pakaiannya yang berserakan di lantai dan membawanya ke kamar mandi. Ivan hanya diam saja melihat punggung Sarah yang menghilang di balik pintu kamar mandi.Sarah merutuki kebodohannya yang lagi-lagi dijadikan pemuas nafsu Ivan padahal keduanya belum memiliki ikatan yang pasti.'Hikz.. hikz' Sarah menahan bulir bening agar tak menetes di pipinya namun semua itu sia-sia karena bulir itu keluar dengan sendirinya dan tak ingin berhenti. Gadis itu berjongkok di bawah kucuran shower yang menyala sambil menjambak rambutnya frustasi."Aku kotor. Aku udah gak suci lagi. Semuanya udah direnggut sama lelaki brengsek itu. Dan bodohnya kejadian itu terula

  • Cintamu Palsu   Terulang

    Melihat Sarah yang tak lagi bisa berkutik, terbit seringai tipis di bibir Ivan yang bahkan tak disadari oleh Sarah.'Yeesss' batin Ivan penuh dengan tawa kemenangan di hatinya."Yank" seru Ivan"Hhmm" Sarah hanya menjawab singkat."Maafin aku ya, kamu jangan diemin aku trus" bujuk Ivan"Ayo pulang yank. Aku gamau terjadi hal-hal yang tak diinginkan." Sarah kembali mengajak Ivan pulang dari hotel tersebut."Aku masih kangen yank. Berminggu-minggu kamu cuekin aku. Aku gak bisa kamu diemin yank. Hatiku galau" ucap Ivan."Yaudah aku maafin tapi kita pulang dulu" tawar Sarah."Beneran kamu udah maafin aku?" tanya Ivan memastikan."Iya tapi antar aku pulang dulu, setelah itu baru aku maafin dan jangan ulangi perbuatanmu itu" seru Sarah"Iya bentar lagi aku antar pulang yank" jawab Ivan dengan senyum terukir di bibirnya.Sarah lantas berdiri hendak berjalan menuju pintu kamar, namun Ivan menahannya dan menarik tubuh Sarah hingga berbaik menghadapnya.Detik itu pula Ivan segera memeluk pinggan

  • Cintamu Palsu   Tertipu

    Sore itu saat pulang kuliah, Sarah mendapati sebuah mobil sedan hitam terparkir di depan kampusnya yang ia kenal betul itu adalah mobil Ivan kekasihnya."Yank kamu ikut aku ya. Kita harus bicara yank." ucap Ivan dengan wajah memelas."Aku sibuk harus mengerjakan skripsiku. Lain kali saja" jawab Sarah dingin."Please yank aku mohon atau aku bakal buat keributan disini biar kamu mau ikut sama aku." sahut Ivan dengan nada mengintimidasi.Ia tak tahu lagi harus seperti apa membujuk Sarah agar mau mendengar penjelasannya. Sarah tak ada pilihan hanya bisa mengikuti kemauan Ivan yang membawanya entah kemana.Ivan melajukan mobilnya menuju sebuah tempat wisata yang berada di puncak kota itu. Tempat wisata yang merupakan tempat pengembangan bibit-bibit tanaman dengan sebuah hotel yang dilengkapi kolam renang dan restoran."Kita makan disini ya yank. Kamu pasti belum makan kan?" ajak Ivan sambil menggandeng tangan Sarah menuju restoran. Keduanya pun memasuki restoran dan memilih tempat duduk pa

  • Cintamu Palsu   Perih

    Perlahan Sarah beranjak bangun dari kasurnya. Dalam hati ia telah berjanji bahwa kepedihan yang ia alami tak akan membuatnya jatuh dan terpuruk karena ia memikul harapan dari ibunya untuk menjadi sukses. Ia menuju kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum memulai aktivitasnya hari itu.Setelah selesai mandi ia berganti pakaian dan merias wajahnya dengan mengoleskan krim pelembab di wajahnya dan sedikit lipgloss di bibirnya sembari menunggu Olivia yang kini gantian tengah mandi.Setelah keduanya selesai, Sarah dan Olivia bergegas ke warung makan untuk membeli sarapan. Kembali dengan membawa dua kantong kresek makanan yang dibungkus, keduanya langsung berjalan menuju kamarmya dan bersiap untuk sarapan."Mbak kamu jalannya biasa aja jangan ngangkang gitu. Ntar dicurigai sama penghuni kos lainnya" bisik Olivia di telinga Sarah "Iya ini juga udah aku usahain Liv tapi rasanya perih banget kayak sobek itunya." jawab Sarah yang juga berbisik."Hhmm. Ntar deh aku masakin air, coba kamu basuh

  • Cintamu Palsu   Bajingan Brengsek

    Setelah diberikan minum oleh Olivia, Sarah pun menjadi sedikit tenang. Ia duduk di atas kasur dengan melipat kakinya sehingga lututnya berada tepat di depan dadanya dan memegangi kedua lututnya dengan erat. Tatapannya kosong menerawang entah kemana. "Mbak" tepukan tangan Oliv di pundaknya membuyarkan lamunannya dan Sarah pun menoleh pada Oliv. "Sudah siap cerita?" tanya Oliv kembali. Kembali air mata lolos dari pelupuk mata Sarah saat mengingat kejadian ketika ia dipaksa melayani nafsu kekasihnya itu. "Kalo belum siap cerita tak apa mbak. Kamu istirahat aja dulu." sambung Olivia. Kemudian ia beranjak dari kasur Sarah dan hendak kembali ke kasurnya sendiri namun seketika langkahnya terhenti saat tangannya dicekal oleh Sarah. "Dia... Dia sudah merenggut kesucianku Liv" ucap Sarah sambil kembali tergugu dalam tangisnya. "Dia siapa? Ivan maksud kamu?" tanya Olivia dengan nada geram. Sarah hanya menganggukkan kepalanya membenarkan tebakan Olivia. "Gimana bisa terjadi sih mbak. Duh

DMCA.com Protection Status