Share

Terlihat Sumringah

“Jangan sembarangan nuduh, Win! Aku nggak merasa pernah ambil amplop itu, apalagi diletakkan di lemari pakaian!”

“Alah, maling mana ngaku maling!! Sudahlah Calista, akui saja kalau kamu memang mengambilnya! Mana ada uang jalan sendiri?!” ejek Wina sambil bersender di dinding pintu dengan tatapan mencela.

Dia memainkan kuku-kuku putihnya yang dicat kuteks berwarna pink muda. Kontras dengan kulitnya yang berwarna cokelat gelap.

Calista terdiam dengan wajah jengkel lalu menudingkan jari telunjuk-nya persis ke wajah Wina. “Ingat aja kalau aku memang nggak salah. Karma akan selalu ada, Win! Ini berlaku buat siapa pun yang menjerumuskanku!”

Dia membanting pintu tepat di depan wajah Wina sehingga wajah gadis itu merona merah penuh emosi.

“Sial! Sombong sekali sih dia!” sungutnya sambil melangkah kembali ke dapur. “Biarin, emang enak dipecat sama Non Isabel!!”

Sementara itu, Calista yang ka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status